Suara.com - Berikut deretan juara Piala Dunia yang mendapat kutukan legendaris, di mana Italia sampai mendapatkan kutukan ini sebanyak dua kali.
Piala Dunia merupakan kompetisi paling sakral di kancah sepak bola. Selain karena penyelenggaraannya yang empat tahun sekali, ajang ini juga dikenal dengan beragam kutukan.
Dalam penyelenggaraannya, Piala Dunia memiliki beberapa mitos mengenai kutukan, salah satunya adalah kutukan untuk sang juara bertahan.
Kutukan untuk sang juara bertahan ini adalah kutukan di mana juara edisi sebelumnya tak akan bisa mempertahankan gelar dan bahkan akan mendapati kesulitan di edisi selanjutnya.
Kesulitan ini pun banyak macamnya. Sebagai contoh sang juara bertahan tak akan lolos dari fase grup atau melangkah ke babak selanjutnya.
Kutukan ini sendiri sudah dipercaya sejak lama. Pasalnya, banyak negara-negara pemenang yang sempat menjadi juara Piala Dunia, namun harus berguguran lebih cepat di edisi selanjutnya.
Lantas, negara mana saja yang pernah mendapati kutukan juara bertahan ini? Berikut daftarnya.
1. Italia
Italia merupakan juara Piala Dunia empat kali, yakni masing-masing pada edisi Piala Dunia 1934, 1938, 1982, dan 2006.
Sebagai juara bertahan, Italia pernah mendapat kutukan ini. Tak tanggung-tanggung, Gli Azzurri mendapat kutukan juara bertahan sebanyak dua kali.
Kutukan pertama terjadi di Piala Dunia 1938. Usai menjadi juara dunia, Italia tersingkir di Piala Dunia 1950, karena Piala Dunia 1942 dan 1948 tak digelar akibat Perang Dunia II.
Lalu kutukan kedua terjadi di Piala Dunia 2010. Italia yang menjadi juara Piala Dunia 2006, harus tersingkir di babak grup usai menempati posisi juru kunci.
2. Prancis
Prancis wajib was-was di Piala Dunia 2022 ini, mengingat statusnya sebagai juara bertahan Piala Dunia 2018 lalu.
Pasalnya, Prancis pernah mendapat kutukan juara bertahan usai pertama kalinya menjuarai Piala Dunia 1998 yang digelar di tanahnya sendiri.
Tag
Berita Terkait
-
5 Fakta Menarik Piala Dunia 2022, Edisi Terbaik Sepanjang Sejarah?
-
Mengenal Philippe Troussier, Calon Pelatih Baru Timnas Vietnam yang Seorang Mualaf
-
5 Negara dengan Ranking FIFA Terendah di Piala Dunia 2022
-
Juventus Siap Lepas Pemain Usai Piala Dunia 2022, Juan Cuadrado dan Alex Sandro Termasuk?
-
Alasan Turki Jadi Tempat Latihan Sempurna untuk Timnas Indonesia U-20 Menurut Shin Tae-yong
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dari Puncak JI ke Pangkuan Ibu Pertiwi: Kisah Abu Rusydan dan Komitmen Deradikalisasi Negara
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
Terkini
-
Sang Penyelamat Datang, Pemain Keturunan Rp 26,86 Miliar Sudah Bergabung dengan Patrick Kluivert
-
On Fire! 5 Pemain Lokal yang Siap Jadi Andalan Timnas Indonesia di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia
-
Pelatih Calvin Verdonk: Ini Hadiah yang Luar Biasa
-
Dua Bintang Irak Pulang Lebih Cepat, Jadi Ancaman Serius untuk Timnas Indonesia
-
FIFA Didesak Jatuhi Sanksi Israel, Gianni Infantino Angkat Bicara
-
Kondisi Timnas Indonesia Makin Genting, Emil Audero Dinyatakan...
-
Jadwal Pertandingan Liga Inggris Pekan Ini, Manchester United hingga Manchester City
-
Selamat Datang Ole Romeny di Arab Saudi, Siap Tempur Bela Timnas Indonesia
-
Anak Zinedine Zidane Resmi Dipanggil Timnas Aljazair, Selangkah Lagi ke Piala Dunia
-
Jadwal Pertandingan Liga Italia, Jay Idzes Main Tanggal Segini Bersama Sassuolo