Suara.com - Banyak wajah-wajah baru nan muda yang berlaga dalam Piala Dunia 2022 di Qatar. Salah satunya adalah sosok Pablo Gavi, penyerang muda yang kini mewakili Timnas Spanyol bertanding di ajang sepak bola sedunia tersebut.
Gavi meskipun di usianya yang muda telah mencetak prestasi di Piala Dunia 2022 Qatar. Ia menunjukkan performa apik saat Spanyol melawan Kosta Rika dalam pertandingan Grup E Piala Dunia 2022 pada Kamis (24/11/2022) dini hari WIB.
Bahkan ia dinobatkan sebagai Man of The Match alias pemain terbaik dalam permainan tersebut
Gavi tampil memukau dengan teknik penyerangan kilat dan berhasil menembus lini pertahanan Kosta Rika hingga membuahkan gol pada menit ke 74', sehingga Spanyol keluar sebagai pemenang dengan skor telak 7-0.
Selain usianya yang cukup muda, Gavi menyimpan segudang fakta unik yang menyelimuti dirinya dan perjalanan kariernya.
Usia 18 tahun namun sudah berlaga di kejuaraan dunia
Gavi yang memiliki nama lengkap Pablo Martín Páez Gavira tersebut ternyata masih berusia 18 tahun. Ia lahir pada 5 Agustus 2004.
Gavi pada usianya yang di bawah kepala dua tersebut sudah memperoleh posisi gelandang serang Timnas Spanyol dan mewakili ajang pesta sepak bola internasional yakni Piala Dunia 2022 di Qatar.
Jebolan La Masia
Baca Juga: Wasit Belgia vs Kanada Punya Jejak Sangat Kontroversial: Diduga Terlibat Pengaturan Skor
Pemuda kelahiran Los Palacios y Villafranca tersebut telah memulai kariernya dalam dunia sepak bola sejak remaja. Ia menempuh pendidikan di akademi pelatihan FC Barcelona yakni La Masia.
Perjalanan karier: Debut, jadi gelandang Barca, hingga tampil di Piala Dunia
Sebelum bergabung dengan FC Barcelona melalui pelatihan di akademi La Masia, Gavi sebelumnya juga mengikuti akademi pelatihan klub Real Betis, sebagaimana yang dikutip dari media Goal.
Gavi memulai debutnya dengan berlaga bersama La Liara Balompié, sebuah klub di kampung halamannya dari 2010 hingga 2012. Berkat performa debutnya yang apik, ia kemudian mendapat perhatian dari klub Real Betis dan mendapatkan pelatihan melalui akademi naungan klub tersebut.
Media Vavel mencatat Gavi telah mencetak 95 gol saat berkarier di Real Betis.
Sehabis rampung berkarier di Real Betis, Gavi bergabung dengan FC Barcelona di usianya yang ke-11. Ia kemudian memperoleh pendidikan dan pelatihan di La Masia.
Berita Terkait
-
Wasit Belgia vs Kanada Punya Jejak Sangat Kontroversial: Diduga Terlibat Pengaturan Skor
-
Profil Ansu Fati, Permain Spanyol Beragama Muslim yang Buat Enrique Kagum
-
Luka Modric Ukir Rekor Monumental di Piala Dunia 2022, Cristiano Ronaldo Bisa Menyusul Hari Ini
-
Timnas Jerman dan Bayang-bayang Kegagalan yang Kembali di Depan Mata
-
Fans Cipung di Qatar Nangis Histeris, Netizen Terharu: Aku Ikutan Nangis!
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
Terkini
-
Prediksi Manchester City vs Bournemouth: Ujian Berat The Citizens di Etihad
-
Prediksi Tottenham Hotspur vs Chelsea: Siapa Terbaik di Derby London?
-
Luciano Spalletti Diyakini Bisa Bikin Dusan Vlahovic Cetak 20 Gol
-
Juventus Lawan Emil Audero Cs, Luciano Spalletti Dibuat Pusing Gegara Ini
-
Skandal Lamine Yamal! Diduga Selingkuh dengan Model Italia Usai El Clasico
-
Allegri Penasaran Lihat Leao dan Nkunku Main Bareng, AC Milan Siap Tantang AS Roma
-
Nasib Miris Eks Arsenal di Liga Meksiko: Cuma Main 6 Kali Dalam 3 Bulan
-
Ruben Amorim Tantang Pemain Manchester United Perbaiki Mental Tandang
-
Dipecat PSSI, Patrick Kluivert Dirumorkan Jadi Pelatih Ajax
-
Kata-kata Pertama Luciano Spalletti Usai Resmi Latih Juventus, Singgung Napoli