Suara.com - Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri buka suara mengenai adanya teriakan dari klub-klub peserta BRI Liga 1 2022/2023 terkait pemanggilan pemain ke Timnas Indonesia. Ia berharap klub bisa mengerti situasinya.
Seperti diketahui Piala AFF 2022 bukan agenda resmi FIFA yang sejatinya tidak ada keharusan bagi klub melepas pemain-pemainnya.
Nah, permasalahan semakin banyak lantaran semasa persiapan jelang kejuaraan tersebut, pemain sudah tak ada di klub.
Artinya, klub-klub tidak bisa memakai pemain yang dipanggil ke tim nasional, padahal BRI Liga 1 2022/2023 sedang kejar target.
Tentu pemain yang pergi ke timnas sebagian besar adalah skuad inti di timnya masing-masing.
Indra Sjafri menyebut sudah seharusnya bagi tim-tim lokal melepas pemainnya ke tim nasional Indonesia. Menurutnya, itu sebagai bagian dari upaya memberikan dukungan.
Pelatih Shin Tae-yong dan PSSI memahami situasinya. Namun, Timnas Indonesia dibebankan target tinggi sehingga harus maksimal.
“Ya itu yang saya bilang, klub di luar ya tentu mereka akan saklek dengan regulasi, tetapi masa sih kita klub-klub di dalam negeri di mana klub itu menyiapkan pemain, pemain itu ujung-ujungnya untuk tim nasional,” kata Indra Sjafri kepada awak media, JUmat (16/12/2022).
“Kami memahami itu, coach Shin Tae-yong juga memahami kesulitan klub, tetapi di satu sisi kita diberikan target untuk bisa menjadi yang terbaik di aff tahun ini,” sambung eks juru formasi Timnas Indonesia U-19 itu.
Baca Juga: Madura United Bungkam PSM Makassar, Fabio Lefundes: Saya Senang
Namun, beda cerita dengan pemain-pemain abroad. Klub-klub di luar negeri pastinya akan sulit melepas pemain karena tahu regulasi mengenai Piala AFF 2022.
“Oleh sebab itu memang harus ada suatu kebijakan dari klub yang di luar dari regulasi yang memang kalau kita ke klub luar kita samakan dengan klub kita di dalam negeri tentu tidak akan bisa,” pungkasnya.
Timnas Indonesia berada di Grup A Piala AFF 2022 bersama Thailand, Kamboja, Filipina, dan Brunei Darussalam. Kamboja akan jadi lawan perdana yang dihadapi Skuad Garuda pada 23 Desember.
Setelah itu tim Merah Putih melawan Brunei Darussalam pada 26 Desember, lalu menjamu Thailand (29/12/2022) dan ditutup dengan laga tandang ke markas Filipina pada 2 Januari 2023.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Persita Tangerang Kalahkan Persib Bandung dengan Skor 2-1
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat