Kehadiran Jay Idzes di lini pertahanan Garuda bagai obat mujarab setelah pada dua laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua sebelumnya, melawan Irak dan Filipina, pertahanan Indonesia goyang dan kerap melakukan kesalahan sendiri.
Tentu sangat tertanam dibenak pencinta sepak bola Indonesia bagaimana pertahanan Merah Putih melakukan kesalahan demi kesalahan di barisan pertahanan saat dibantai 1-5 lawan Iraq di Stadion Internasional Basra, Irak, 16 November tahun lalu.
Begitu juga saat melawan sesama negara ASEAN, Filipina di Stadion Rizal Memorial, Filipina, 21 November tahun lalu ketika pertahanan Indonesia dibombardir Patrick Reichelt dan kawan-kawan yang berujung hanya raihan satu poin dari laga tim asuhan Michael Weiss tersebut.
Pada laga melawan Vietnam, tim tamu lebih mendominasi permainan, terkhusus di babak pertama. Namun, trio Jay, Rizky Ridho, dan Justin Hubner berhasil membuat tim julukan The Golden Stars itu tak bisa berbuat apa-apa di kotak penalti karena tanpa satupun melesatkan tembakan tepat sasaran.
Beberapa kali tembakan tidak tepat sasaran yang dibuat Vietnam pun juga jauh dari kata membahayakan karena akurasinya lemah hingga melambung tinggi.
Meski belum sepenuhnya teruji melawan tim-tim Asia lainnya di kualifikasi Piala Dunia 2026, penampilan Jay pada laga Vietnam setidaknya sudah memberikan angin segar di pertahanan Indonesia yang kini sudah memiliki sosok bek yang tinggi, kuat, tenang, dapat membangun serangan, dan pandai membaca permainan.
Tak ayal jika sekelebat melihat aksi Jay pada laga lawan Vietnam seperti melihat aksi-aksi yang ditampilkan salah satu bek tengah terbaik dunia bernomor punggung sama dan sama-sama memiliki darah Belanda seperti dirinya, yaitu Virgil van Dijk.
Selalu tampil pandai dan tenang di lini pertahanan, pendukung Liverpool mengelukan Van Dijk dalam sebuah lagu yang kerap dinyanyikan ketika berlaga "He's our center-half, he's our number four. Watch him defend, and we watch him score. He'll pass the ball, calm as you like. He's Virgil Van Dijk. He's Virgil Van Dijk".
Datangnya Van Dijk pada musim dingin 2018 membuat pertahanan Liverpool yang awalnya keropos menjadi begitu kokoh sejak kedatangan bek yang pernah memenangkan pemain terbaik Eropa pada 2019 itu.
Begitu juga dengan Jay, kedatangannya juga membuat ketenangan ada di barisan pertahanan Indonesia yang berujung clean sheet pertama di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua setelah pada dua laga sebelumnya dibombardir dengan enam gol.
Selain soal clean sheet, kemenangan itu juga menjadi kemenangan pertama di babak grup kualifikasi Piala Dunia setelah penantian 19 tahun bulan sejak kemenangan 3-1 melawan Turkmenistan pada 17 November 2004 silam.
Kini, pekerjaan rumah untuk Jay menanti saat ia diharapkan kembali tampil solid dan tenang pada tiga laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua saat tandang melawan Vietnam pada 26 Maret serta melawan Irak dan Filipina di kandang sendiri pada 6 Juni dan 11 Juni mendatang.
Jam Terbang Tinggi di Venezia
Jay Idzes tak menampik bahwa jam terbang tingginya bersama klubnya saat ini Venezia sangat membantunya beradaptasi bersama timnas Indonesia.
Sejak kepindahannya di klub yang bermarkas di Stadion Pier Luigi Penzo itu pada Juli 2023 lalu, Idzes telah tampil 18 kali di semua kompetisi dengan tujuh clean sheets dan total menit bermain 1,514 menit untuk mengantarkan klubnya kini bertengger di zona promosi ke Serie A setelah menempati posisi kedua klasemen sementara Serie B Italia dengan 57 poin dengan delapan laga sisa.
Berita Terkait
-
Elkan Baggott Tampil Solid! Bawa Ipswich Town U-21 ke Puncak Klasemen Geser MU
-
Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert Dibebankan Target Tinggi di Piala Asia 2027
-
Patrick Kluivert dan Semua Asistennya Didepak, Erick Thohir Kini Umumkan Nasib Jordi Cruyff Cs
-
Erick Thohir Resmi Tutup Pintu buat STY Kembali Latih Timnas Indonesia: Dia Bagian dari Masa Lalu
-
Siapa Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025?
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Waspada Kebangkitan! Malut United Diuji Rekor Mengerikan Semen Padang di Ternate
-
Pelatih Semen Padang Ungkap Celah Malut United, Optimisme Curi Poin di Ternate Terbuka Lebar
-
Arema FC Optimistis Kalahkan Borneo FC di Kanjuruhan, Top Skor BRI Super League Andalan Utama
-
Borneo FC Akan Berjuang Mati-matian Pertahankan Puncak Klasemen Super League di Kanjuruhan
-
Mirip Pratama Arhan, Arne Slot Soroti Lemparan Maut Brentford yang Bikin Liverpool Terjungkal
-
Kunci Sukses Persik Imbangi PSM Makassar, Ong Kim Swee Puji Perjuangan 10 Pemain Macan Putih
-
Manchester United Akhiri Kutukan Brighton, Amorim Tetap Kritik Pemainnya
-
Ruben Amorim Makin Pede Usai Kalahkan Brighton, Katanya Manchester United Pantas Menang
-
Statistik Hijau Kevin Diks di Tengah Kekalahan Telak Gladbach dari Bayern Munich
-
Tampil 90 Menit, Kevin Diks Tak Mampu Selamatkan Gladbach dari Amukan Bayern Munich