Suara.com - Bek Juventus Danilo menegaskan ambisinya untuk mengamankan gelar Piala Italia bersama Juventus dengan mengalahkan Atalanta pada partai final di Stadion Olimpico, Roma, Kamis (16/5/2024) dini hari WIB.
Di sisi lain, pemain yang juga kapten Bianconeri itu mengaku mewaspadai kecepatan dan ketangguhan para pemain La Dea yang bisa menjadi mimpi buruk.
Dikutip dari laman resmi klub, Rabu (15/5/2024), Danilo menjelaskan jika gelar yang Juventus dapatkan bisa memberikan arti bagi Bianconeri musim ini.
Baca Juga: Blusukan ke Belanda, Indra Sjafri Kasih Angin Surga ke Pemain Keturunan: Bisa Perkuat Como 1907
Mengenai kekuatan Atalanta, Danilo menilai skuad asuhan Gian Piero Gasperini tersebut sedang menjalani musim yang sangat penting dan memiliki pemain-pemain kuat serta pelatih yang ahli.
Meskipun begitu, Danilo menilai Juventus juga tidak berbeda dan ketika mereka bermain di final, terutama di Piala Italia, mereka selalu berusaha membawa pulang piala tersebut.
"Atalanta memiliki kekuatan fisik yang tinggi dan menerapkan kecepatan tinggi dalam permainan, dengan atau tanpa bola," kata Danilo.
"Jika Anda tidak sehat secara fisik, mereka bisa menyulitkan Anda, jadi penting untuk mengimbangi lawan kami dari sudut pandang ini. Bagi kami, kami harus pandai memanfaatkan peluang yang mereka berikan kepada kami," sambungnya seperti dimuat ANTARA.
Menghadapi Atalanta di final, pemain asal Brasil itu melanjutkan, jika skuad Juventus telah mempersiapkan diri dengan baik serta telah melupakan hasil imbang kontra Salernitana, akhir pekan lalu.
"Dalam sepak bola, seperti dalam kehidupan, kita tidak boleh melihat ke belakang, tapi selalu ke depan," tegas Danilo.
"Bagi saya dan tim ini akan menjadi pertandingan spesial karena kami akan bermain untuk meraih trofi dan akan sangat menyenangkan bagi kami untuk menambahkan halaman kemenangan dalam sejarah Juventus," tambahnya.
Baca Juga: Bukan Hanya Ipswich, Elkan Baggott Sendiri Ternyata Juga Cuek soal Pemanggilan Timnas Indonesia
Mantan pemain Manchester City itu melanjutkan, jika Juventus harus memaksimalkan partai final dengan baik karena kesempatan ini tidak akan selalu terjadi setiap musimnya.
Danilo menambahkan dirinya ingat bagaimana Juventus mampu mengamankan gelar Coppa Italia pada 2021 dengan mengalahkan Atalanta, namun kala itu tanpa kehadiran penonton karena pandemi COVID-19.
"Kami harus berjuang dan memberikan segalanya hingga akhir, demi jersi ini. Juventus telah terbukti menjadi tim yang tangguh sepanjang sejarahnya dan siapa pun yang mengenakan warna tersebut harus memiliki ketahanan," jelas Danilo.
Berita Terkait
-
Gasperini Tak Ingin Gagal di Final Coppa Italia Ketiganya Bersama Atalanta, Bertekad Angkat Trofi Pertama untuk La Dea
-
Prediksi Susunan Pemain Atalanta vs Juventus, Final Coppa Italia 16 Mei
-
Juventus Dicap Underdog di Final Coppa Italia, Allegri Cuma Tersenyum
-
5 Fakta Menarik Jelang Duel Atalanta vs Juventus di Final Coppa Italia
-
Prediksi Atalanta vs Juventus di Final Coppa Italia: Preview, Head to Head, Skor dan Live Streaming
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Ole Gunnar Solskjaer Bongkar Awal Musabab Kehancuran Karier Jadon Sancho di MU
-
Duet Maut di Lini Belakang AC Milan Bikin Fabio Capello Terkesima
-
Kandas! Akui Tak Bisa Bahasa Inggris, Zinedine Zidane Tak Mungkin Latih Liverpool
-
Manchester United Kehilangan Sponsor Rp 400 Miliar per Tahun, Terancam Bangkrut?
-
Bukan Indonesia, Ternyata Inilah Wakil Asia Terburuk di Piala Dunia U-17 2025
-
Apa yang Bikin Heimir Hallgrimson Layak Menukangi Timnas Indonesia? Ini2Alasannya
-
Roy Keane Ledek Anthony Martial: Main Bagusnya Cuma Setahun Sekali
-
Adu Strategi Real Madrid vs Barcelona Demi Rekrut Bintang Muda Turki
-
Dihantam Cedera ACL, Mees Hilgers Buka Suara: Ada Kemungkinan Saya...
-
Kena Sanksi FIFA, Begini Reaksi Kapten Malaysia Soal Mentalitas Harimau Malaya