Suara.com - Penyerang keturunan Timnas Indonesia, Rafael Struick, menjadi salah satu pemain yang mendapatkan sorotan ketika timnya menghadapi Timnas Myanmar pada pertandingan perdana Grup B Piala AFF 2024.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Thuwunna Stadium, Yangon, Senin (9/12/2024) malam WIB itu, Rafael Struick memang tidak langsung diturunkan sebagai starter oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Rafael Struick harus bersabar untuk menanti kesempatan bermain di bangku cadangan. Selama itu, pemain kelahiran Belanda ini dipaksa menyaksikan aksi-aksi ‘tarkam’ yang dilakukan oleh pemain Myanmar.
Bahkan, Rafael Struick sempat mendapatkan sorotan kamera ketika wasit memberikan kartu kuning kepada pelatih fisik Timnas Indonesia, Shin Sang-gyu. Dalam momen itu, Rafa hanya terlihat nyengir saja di bangku cadangan.
Senyum nyengir yang menghiasi wajah pemain asal klub Brisbane Roar ini memang mendapatkan perhatian tersendiri dari para netizen. Videonya juga tersebar luar di berbagai media sosial.
“Tebak isi pikiran Rafael?” bunyi tulisan dari video yang diunggah oleh akun TikTok @struick.s ketika mengunggah momen Rafael Struick tengah nyengir di bangku cadangan, Senin (9/12/2024).
Dari video tersebut, muncul banyak sekali reaksi kocak dari netizen. Mereka meninggalkan komentar-komentar dengan nada jenaka saat tengah menebak-nebak apa yang dipirkan Rafael Struick saat harus bermain di Piala AFF 2024.
Berikut Suara.com merangkum kompilasi komentar kocak dari netizen di TikTok.
“Rafa: oh pantesan nggak jadi starter, taruhannya nyawa,” tulis salah satu netizen di kolom komnetar.
“Rafael: Oohh ternyata gini AFF,” tulis @bunny**.
Baca Juga: Ragnar Oratmangoen: Di Belanda, Mereka Tidak Peduli...
“Rafa: untung Coach STY tidak menurunkan skuad utama,” tulis @dhoos**
“Rafa: Oh kayak gini liga mortal combat,” tlis @anggika**
“Rafa: Sayang banget Jusa nggak ikut turnamen Kungfu,” tulis @gopar**
“Rafa: Nanti aku curhat ah di grup senior bagaimana morat-maritnya di sini,” tulis @love**
“Rafa: abang gue semua nonton nggak ya. Kungfu banget match-nya sumpah. Nggak cocok di aku. Harusnya Hubner yang ada di sini,” tulis @nura**
“Rafa kena culture shock,” tulis @A*
Berita Terkait
-
Ragnar Oratmangoen: Di Belanda, Mereka Tidak Peduli...
-
Pelatih Vietnam: Timnas Indonesia Tak Bawa Skuad Terbaik, Tapi Kami...
-
Meroket! Market Value Kevin Diks Naik 4 Kali Secara Beruntun, Kini Tembus....
-
Rafael Struick Diduga Kaget dengan Kualitas Piala AFF, Ekspresinya Jadi Sorotan: Turnamen Apa Ini?
-
Bek Telstar: Saya Berharap Bisa Main di Timnas Indonesia
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Laurin Ulrich Bersinar di Bundesliga 2: Makin Dekat Bela Timnas Indonesia?
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
Terkini
-
Nova Arianto Soroti Kecepatan dan Postur Pemain Timnas Honduras U-17
-
Harga Tiket Uji Coba Timnas Indonesia U-23 vs Mali, Murah Banget!
-
Bukan Kevin Diks! Kevin Giessler Jadi Pencetak Gol Pertama Keturunan Indonesia di Jerman
-
Madura United Pecat Alfredo Vera, Ini Alasannya
-
Jay Idzes Jadi Kunci Sassuolo Bantai Lawannya, Kenapa?
-
Kronologi Lengkap Kartu Merah Calvin Verdonk: Dari Harapan Jadi Petaka Lille
-
Laurin Ulrich Bersinar di Bundesliga 2: Makin Dekat Bela Timnas Indonesia?
-
Detik-detik Dean James Bikin Gol Spektakuler yang Pukau Publik Belanda
-
Ini Skenario Rumit Timnas Indonesia untuk Lolos 32 Besar Piala Dunia U-17 2025
-
Haduh Kabar Buruk dari Pemain Keturunan yang Cuma Datang, Latihan, Main dan Menghilang di Timnas