Suara.com - Pascal Struijk, bek Leeds United yang bermain di Premier League dengan nilai pasar fantastis mencapai Rp312,87 miliar, kembali menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air.
Pemain bertahan berusia 25 tahun ini dilaporkan sempat bertemu dengan pelatih anyar Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, yang kala itu sedang berada di Inggris.
Pertemuan ini langsung menyulut spekulasi tentang kemungkinan Pascal Struijk membela skuad Garuda. Apalagi, publik Indonesia sudah cukup lama mengetahui bahwa pemain bertahan ini memiliki darah keturunan Indonesia dari pihak kakek dan neneknya yang berasal dari Surabaya.
Kabar bahwa Pascal Struijk menghadiri pertandingan antara Oxford United dan Leeds United pada April 2025 turut memperkuat rumor tersebut.
Saat itu, ia tak tampil di lapangan, melainkan terlihat di tribun penonton bersama rombongan pelatih Timnas, termasuk Kluivert dan asistennya, Denny Landzaat. Hal ini memunculkan dugaan bahwa pertemuan tersebut bukanlah kebetulan semata.
Potensi Struijk Bersama Timnas Indonesia
Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia memang terus aktif memburu talenta diaspora yang bisa memperkuat skuad Merah Putih.
Setelah sukses membawa nama-nama seperti Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama ke kancah internasional, kini Struijk menjadi target potensial berikutnya.
Dengan kualitas yang ia miliki sebagai pemain bertahan tangguh di kasta tertinggi sepak bola Inggris, kehadiran Struijk bisa menjadi tambahan kekuatan yang sangat signifikan untuk Timnas Indonesia.
Baca Juga: Terciduk! Media Internasional Bongkar Mees Hilgers Masih Pegang Paspor Belanda?
Tak hanya dari sisi teknis, nilai pasarnya yang tinggi juga akan menaikkan prestise skuad Garuda di mata dunia.
Publik Indonesia tentu menyambut positif kabar ini. Di media sosial, dukungan untuk Struijk agar bersedia mengenakan seragam Merah Putih terus mengalir deras sejak informasi tentang darah keturunannya terungkap ke publik.
Jejak Koneksi Indonesia dari Sang Bek
Meski lahir dan besar di Belgia serta besar kariernya di Eropa, Pacal Struijk tidak menutup kemungkinan untuk menjalin hubungan lebih erat dengan akar keturunannya.
Dalam wawancara dengan media Belanda, Sport Magazine pada 2020 silam, ia menyampaikan bahwa kakek dan neneknya berasal dari Surabaya dan sempat tinggal di Hindia Belanda sebelum pindah ke Negeri Kincir Angin.
Struijk mengaku bahwa dirinya memiliki rasa kedekatan emosional dengan Indonesia. Meski ia tak banyak berinteraksi langsung dengan masyarakat di Tanah Air, identitas Indonesia tetap melekat dalam kehidupannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Mimpi Buruk Liverpool: Dihajar Galatasaray, Alisson dan Ekitike Cedera
-
Bocoran Pemain Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025 Pilihan Indra Sjafri
-
Harimau Malaya Kocar-Kacir! 7 Pemain Dihukum FIFA, Bisa Menang Lawan Laos?
-
Jejak Hitam Malaysia di FIFA: Dari Kerusuhan Suporter hingga Skandal Naturalisasi
-
Breaking News, Pemain Keturunan Batak Diikat Kontrak Tim Elit Australia
-
Malaysia Wajib Tahu! Erick Thohir Beberkan Isi Pembicaraan Prabowo dengan Presiden FIFA
-
5 Pemain Timnas Indonesia Dicoret Patrick Kluivert Jelang Lawan Arab Saudi, Emil Audero Kena?
-
Kisah FC Kairat Almaty: 'Si Bocah Ingusan' yang Bangga Usai Dibantai Real Madrid
-
Liverpool Keok dari Galatasaray, Florian Wirtz Jadi Bahan Olok-olok
-
FIFA Hantam FAM, Pakar Hukum Ungkap Celah Malaysia Bisa Menang Banding