Suara.com - Pemain Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, menjadi salah satu sosok pemain yang diharapkan bisa menyusul kepergian Shin Tae-yong yang kini telah resmi menjabat sebagai pelatih Ulsan HD.
Setidaknya, ada beberapa alasan yang membuat Asnawi Mangkualam masih layak untuk bekerja sama dengan mantan bosnya itu. Asnawi diyakini bisa membantu Shin Tae-yong untuk mendongkrak performa Ulsan HD.
Apalagi, jika melihat rekam jejak antara keduanya, Asnawi Mangkualam tentu bisa beradaptasi dengan baik apabila benar-benar didatangkan Shin Tae-yong sebagai rekrutan baru Ulsan HD dalam bursa transfer.
Berikut Suara.com menyajikan sederet alasan dan faktor yang membuat pemain Timnas Indonesia ini dinilai cocok menyusul Shin Tae-yong kembali ke Liga Korea Selatan.
1. Hubungan Kuat
Asnawi Mangkualam adalah salah satu pemain yang paling dipercaya oleh Shin Tae-yong. Selama melatih Timnas Indonesia, STY selalu mengandalkan Asnawi sebagai kapten dan bek kanan andalannya.
Kepercayaan ini bukan hanya karena kemampuan teknis, tetapi juga karena etos kerja, disiplin, dan jiwa kepemimpinan Asnawi. Setelah melatih Ulsan HD, STY akan mencari pemain yang sudah memahami filosofi, taktik, dan tuntutan latihannya.
Asnawi telah menjalani proses ini selama bertahun-tahun dan bakal menjadi "perpanjangan tangan" Shin Tae-yong di lapangan. Hal ini akan sangat membantu Shin Tae-yong dalam memperkenalkan dan mengimplementasikan sistem permainannya.
2. Kemampuan Adaptasi
Baca Juga: Siapa Pemilik Ulsan HD? Bos Kapal Punya Klub Korea Selatan yang Dilatih Shin Tae-yong
Sebelumnya, Asnawi telah bermain selama beberapa tahun di K-League, pertama bersama Ansan Greeners dan kemudian Jeonnam Dragons. Pengalaman semacam ini jelas memberinya keuntungan besar.
Ia sudah terbiasa dengan gaya sepak bola Korea Selatan yang intens, cepat, dan mengandalkan fisik. Ia juga tidak lagi asing dengan kultur, bahasa, dan gaya hidup di sana.
Dengan demikian, pengalaman ini bisa mengikis risiko adaptasi yang biasanya dialami pemain asing. Asnawi tidak perlu lagi melewati fase penyesuaian yang sulit dan bisa langsung berkontribusi.
3. Aspek Komersial
Asnawi Mangkualam bukan hanya seorang pemain, tetapi juga figur populer di Indonesia. Mengingat Ulsan HD adalah salah satu klub besar di K-League yang rutin berkompetisi di Liga Champions Asia, merekrut Asnawi akan membuka pintu pasar yang sangat besar.
Penggemar sepak bola di Indonesia, bahkan mungkin dan negara-negara lain di Asia Tenggara akan tertarik untuk mengikuti perkembangan Ulsan HD. Hal ini bisa meningkatkan engagement media sosial.
Berita Terkait
-
Siapa Pemilik Ulsan HD? Bos Kapal Punya Klub Korea Selatan yang Dilatih Shin Tae-yong
-
Resmi Menjadi Pelatih Ulsan Hyundai, Tugas Penyelamatan Langsung Menanti Shin Tae-yong!
-
PSSI Usir Shin Tae-yong, Vietnam Raup Keuntungan
-
Latih Ulsan Hyundai, STY Kembali Bernostalgia dengan Momen Satu Dekade yang Lampau
-
Tanpa Drama Adaptasi, Eks Anak Asuh STY Langsung Nyetel dengan Tim Promosi Super League
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
Terkini
-
Gasperini Ingin AS Roma Lebih Tajam Hadapi Nice di Liga Europa
-
Blak-blakan! Direktur Venezia Bongkar Alasan Sebenarnya di Balik Transfer Jay Idzes ke Sassuolo
-
Prestasi Terengganu FC, Klub Malaysia yang Dikaitkan dengan Rizky Ridho
-
Statistik Lengkap Federico Chiesa Saat Liverpool Tumbangkan Southampton di Anfield
-
Demi Persiapan Maksimal, PSSI Lobi Klub Eropa Agar Lepas Pemain Lebih Cepat ke Timnas Indonesia
-
Carlos Eduardo Kebobolan Mulu, Pelatih Persija Masih Ragu dengan Andritany Ardhiyasa
-
Jadwal Super League Pekan ke-7: Borneo FC Tantang Persija, Persib Hadapi Persita
-
Baru 6 Pekan, 65 Persen Pemain Madura United Dapat Menit Bermain
-
Deretan Bintang Timnas Indonesia di Eropa yang Minim Menit Bermain
-
Teka-teki Debut Calvin Verdonk di Liga Europa, Publik Indonesia Menanti