Suara.com - Jay Idzes akhirnya mencatatkan debut bersama Sassuolo pada pekan kedua Liga Italia Serie A 2025/2026 menghadapi Cremonese.
Pertandingan digelar di Stadion Giovanni Zini pada Jumat (29/8/2025) dan menjadi momen penting bagi Jay Idzes yang kini memperkuat Sassuolo.
Pelatih Luca Moro memberikan kepercayaan kepada Jay Idzes untuk turun sejak menit awal di jantung pertahanan Sassuolo.
Pemain keturunan Indonesia-Belanda itu dipasangkan dengan Tarik Muharemovic untuk meredam serangan Cremonese.
Keputusan menurunkan Jay Idzes membuat Filippo Romagna yang sebelumnya menjadi starter harus duduk di bangku cadangan.
Pada pekan perdana melawan Napoli, Romagna bahkan sempat dipercaya sebagai kapten utama Sassuolo.
Namun masuknya Jay Idzes di tim inti Sassuolo menandai persaingan ketat di lini belakang klub asal Emilia-Romagna itu.
Sayangnya debut Jay Idzes bersama Sassuolo tidak berjalan mulus karena timnya harus menelan kekalahan dari Cremonese.
Laga berakhir dengan skor 3-2 untuk keunggulan Cremonese yang kini diperkuat kiper keturunan Indonesia, Emil Audero.
Baca Juga: Fakta Menarik Debut Jay Idzes Bersama Sassuolo di Serie A
Tiga gol Cremonese dicetak oleh Filippo Terracciano menit ke-37, Franco Vazquez menit ke-39, dan Manuel De Luca pada masa tambahan waktu.
Sassuolo sempat bangkit melalui gol Andrea Pinamonti menit ke-63 dan Domenico Berardi menit ke-73 namun gagal membalikkan keadaan.
Jay Idzes tampil penuh selama 90 menit dan berusaha keras menjaga pertahanan Sassuolo.
Kekalahan ini membuat Sassuolo semakin terpuruk di dasar klasemen Liga Italia Serie A dengan nol poin dari dua pertandingan.
Sebaliknya, Cremonese berhasil meraih enam poin penuh dan sementara memimpin klasemen.
Sebelumnya Cremonese secara mengejutkan mengalahkan AC Milan pada pekan perdana Liga Italia Serie A.
Situasi ini tentu membuat Jay Idzes harus bekerja lebih keras untuk membantu Sassuolo keluar dari zona merah.
Bagi Timnas Indonesia, kehadiran Jay Idzes di kompetisi sekelas Liga Italia Serie A menjadi sebuah kebanggaan tersendiri.
Pemain berusia 24 tahun itu sebelumnya tampil impresif bersama Timnas Indonesia di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kini kariernya berlanjut ke Serie A, liga yang dikenal sebagai salah satu kompetisi tersulit di Eropa.
Sassuolo sendiri bukan tim baru di Liga Italia Serie A, karena mereka dikenal sebagai penghasil banyak pemain berbakat.
Andrea Pinamonti dan Domenico Berardi adalah contoh nyata talenta Sassuolo yang kini menjadi andalan timnas Italia.
Namun dalam dua laga awal musim ini, Sassuolo tampak kesulitan menghadapi lawan-lawan kuat.
Kekalahan dari Napoli di pekan pertama dan Cremonese di pekan kedua memperlihatkan lemahnya lini pertahanan.
Jay Idzes diharapkan bisa menjadi solusi untuk memperbaiki organisasi pertahanan Sassuolo ke depannya.
Liga Italia Serie A musim 2025/2026 sendiri diprediksi akan berlangsung sangat ketat dengan persaingan tim papan bawah hingga papan atas.
Klub-klub besar seperti Inter Milan, AC Milan, Juventus, hingga Napoli masih menjadi unggulan di kompetisi ini.
Sementara tim-tim seperti Cremonese, Sassuolo, dan Empoli berjuang keras untuk bisa bertahan di kasta tertinggi Liga Italia Serie A.
Bagi Jay Idzes, bermain di Liga Italia menjadi kesempatan emas untuk mengasah mental dan kualitasnya.
Apalagi dirinya kini menjadi salah satu pemain Timnas Indonesia yang dipercaya bermain di level tertinggi Eropa.
Dengan pengalaman di Sassuolo, Jay Idzes diharapkan bisa semakin matang ketika kembali membela Timnas Indonesia.
Perjalanan Jay Idzes bersama Sassuolo di Liga Italia Serie A baru saja dimulai dan masih panjang untuk menunjukkan potensinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
Pilihan
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
-
Dipecat PSSI, Ini 3 Pekerjaan Baru yang Cocok untuk Patrick Kluivert
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
Terkini
-
Real Madrid dan Barcelona Saling Sikut Demi Dapatkan Bek Bayern Munich
-
Totti Ramal Pahlawan Tak Terduga di AS Roma vs Inter: Bukan Sekadar Pertandingan, Ini Pertempuran
-
Haaland Brasil: Masih17Tahun Jadi Incaran Man City dan AC Milan, Punya Klausul Rilis Rp1,7T
-
Patrick Kluivert Dipecat PSSI, Media Belanda: Karier Kepelatihannya Gagal Lagi
-
3 Kata Shin Tae-yong Saat Diminta Gantikan Patrick Kluivert
-
Siapa Pelatih Baru Timnas Indonesia usai PSSI Pecat Patrick Kluivert? 4 Sosok Bisa Jadi Opsi
-
Gareth Bale Ketakutan Bangkrut meski Dapat Kucuran Rp650 M per Tahun dari El Real
-
FC Twente Klub Memalukan, Mees Hilgers Diperlakukan bak Korban Kerja Paksa
-
5 Pelatih yang Bisa Jadi Nakhoda Baru Timnas Indonesia, Jesus Casas hingga Tavares
-
Siapa Cocok Jadi Pelatih Timnas Indonesia Gantikan Patrick Kluivert?