Suara.com - Pelatih Timnas Taiwan, Che-Ming Huang gemetar begitu sadar jika makin banyak pemain keturunan Timnas Indonesia. Menurutnya ini akan jadi tantangan besar.
Pertemuan kedua tim ini berlangsung pada FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya pada Jumat (5/9).
Huang menilai skuad Garuda kini memiliki kekuatan baru setelah banyak perubahan penting.
Kehadiran pemain naturalisasi serta pelatih baru menjadi faktor yang membuat Indonesia semakin solid.
Ia menganggap situasi ini sebagai ujian nyata bagi timnya untuk mengukur kemampuan di level internasional.
Kekuatan Baru Timnas Indonesia
Menurut Che-Ming Huang, skuad Indonesia kini mengalami transformasi signifikan dengan tambahan pemain naturalisasi.
"Saya tahu belakangan ini banyak pergantian pemain, juga pergantian pelatih, lalu menambah banyak pemain naturalisasi. Bagi kami, ini adalah tantangan yang sangat besar," kata Huang di Stadion GBT, Kamis (4/9).
Pemain naturalisasi dinilai memberi pengaruh positif terhadap kualitas permainan Indonesia.
Baca Juga: Prediksi Timnas Indonesia vs Taiwan, Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Debut?
Keberadaan mereka tidak hanya meningkatkan daya saing, tetapi juga menambah variasi strategi.
Huang menilai kondisi itu akan menjadi pengalaman penting bagi Taiwan untuk belajar.
Dampak Pemain Naturalisasi
Che-Ming Huang menekankan bahwa tambahan pemain naturalisasi adalah kesempatan bagi kedua tim untuk saling berkembang.
"Pemain asing datang ke Indonesia dan itu benar-benar kesempatan yang bagus bagi kami untuk dapat saling meningkatkan level kami," lanjutnya.
Hal ini menunjukkan bahwa Timnas Indonesia tidak hanya berkembang secara kualitas, tetapi juga memberikan atmosfer kompetisi baru bagi lawannya.
Taiwan menganggap pengalaman melawan skuad Garuda akan memperkaya permainan mereka di laga internasional.
Bagi Huang, setiap pertandingan melawan tim kuat memberi pelajaran berharga bagi perkembangan sepak bola Taiwan.
Dukungan Penuh Suporter Indonesia
Selain kualitas pemain, atmosfer pertandingan juga menjadi sorotan pelatih Taiwan.
Huang menyadari bahwa Stadion Gelora Bung Tomo akan dipenuhi ribuan suporter fanatik Indonesia.
"Jadi kami tahu banyak penggemar yang akan datang. Tapi saya pikir pemain yang paling kuat adalah para penggemar. Jadi, meskipun kami tahu wajahnya mungkin tidak mendukung kami, kami tetap ingin memberikan yang terbaik untuk bersaing besok," tegasnya.
Suporter Indonesia dikenal memberikan tekanan besar bagi tim lawan.
Namun, Huang justru melihatnya sebagai energi tambahan bagi timnya untuk berjuang lebih keras.
Fokus Taiwan Menjelang Pertandingan
Taiwan menilai laga melawan Indonesia bukan sekadar pertandingan uji coba, melainkan ajang pembuktian diri.
Meski sadar akan dominasi tuan rumah, mereka tetap ingin memberikan perlawanan maksimal.
Skuad Taiwan diharapkan tampil disiplin dan fokus sepanjang pertandingan.
Konsistensi menjadi kunci agar mereka bisa mengimbangi permainan cepat Timnas Indonesia.
Huang menegaskan, meskipun sulit, timnya tidak akan menyerah begitu saja.
Berita Terkait
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Otak di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat: Siapa Sebenarnya Afutami yang Viral di Medsos?
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
-
Skandal Domino Menteri Kehutanan: Beneran Nggak Kenal atau Tanda Hilangnya Integritas?
Terkini
-
Pertama dalam 100 Tahun, AC Milan Tanpa Pemain dengan Nomor 9
-
Sempat Viral! Persija Dihukum Komdis Gara-gara Jakmania Lempar Sepatu ke Pemain Malut United
-
Gerald Vanenburg Dipecat Jika Kalah dari Korea Selatan? Ini Kata Erick Thohir
-
Vanenburg Kembali Kritik Klub Super League Jelang Laga Hidup Mati Timnas Indonesia U-23 vs Korsel
-
Lupakan Makau, Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korsel
-
Gerald Vanenburg Tak Gentar Rekor Buruk Lawan Korsel, Singgung Trofi Liga Champions
-
Ranking FIFA Beda Tipis, Bisakah Timnas Indonesia Bungkam Lebanon?
-
Timnas Indonesia U-23 Gagal ke Piala Asia 2026 Lewat Runner-Up Terbaik
-
Potensi Ranking FIFA Timnas Indonesia Anjlok Jika Kalah dari Lebanon
-
Sepak Bola Putri Tangerang Terus Tumbuh, MLSC 2025 Hadirkan Regenerasi dan Talenta Baru