- Irak ikut ajang Piala Raja 2025 di Thailand
- Singa Mesopotamia juara, tapi dinodai drama dua kartu merah di final melawan tuan rumah
- Kapten Irak, Jalal Hassan justru senang bisa melewati drama dua kartu merah tapi meraih juara
Suara.com - Kapten sekaligus kiper Timnas Irak, Jalal Hassan mengirim ancaman jelang duel krusial melawan Timnas Indonesia.
Dengan rasa penuh percaya diri, ia justru mengungkapkan kepuasan terhadap drama kartu merah yang diterima timnya, menganggapnya sebagai modal mental yang sempurna untuk babak kualifikasi.
Pernyataan tak biasa ini merujuk pada laga final Piala Raja 2025 di Thailand.
Tim berjuluk Singa Mesopotmia inimemang keluar sebagai juara, namun kemenangan mereka dinodai oleh dua kartu merah yang membuat mereka harus bermain dengan sembilan orang.
Alih-alih melihatnya sebagai sebuah catatan negatif, Jalal Hassan justru memandangnya dari sudut pandang yang berbeda.
"Saya merasa senang dengan dua kartu merah yang terjadi dalam pertandingan melawan Thailand. Itu menunjukkan karakter kami, bagaimana kami mampu bertahan meskipun dalam tekanan. Tim menunjukkan ketangguhan mental yang luar biasa," ujar Jalal dikutip dari Winwin.
Bagi kiper berusia 33 tahun ini, turnamen pemanasan tersebut menjadi cerminan sempurna dari tantangan yang akan mereka hadapi di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, termasuk saat bersua Skuad Garuda.
"Pertandingan melawan Hong Kong dan Thailand memberikan banyak keuntungan bagi kami, apalagi tim sudah lama tidak berkumpul," kata kapten Irak.
"Ini adalah kesempatan penting bagi kami untuk menunjukkan kesiapan jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia," imbuhnya lagi.
Baca Juga: 2 Negara Afrika yang Langkahi Ranking FIFA Timnas Indonesia Bulan Ini
Dengan waktu persiapan sebulan penuh, sang kapten menegaskan bahwa timnya bertekad untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan emas ini.
Ia menuntut semua pemain untuk memberikan performa terbaik demi mengakhiri penantian panjang publik Irak.
"Kami berharap dapat meraih sukses di sini untuk mengamankan tiket langsung ke Piala Dunia dan memuaskan penggemar Irak yang selalu mendukung kami," ucap Jalal Hassan.
"Babak kualifikasi akan menuntut semua pemain untuk memberikan yang terbaik. Semua orang yang ingin lolos ke Piala Dunia harus melakukannya dengan prestasi dan kelayakan, dan kami bertekad untuk mewujudkan impian tersebut," lanjutnya.
Hassan juga menyoroti peran penting kompetisi domestik yang akan segera bergulir sebagai ajang untuk mematangkan kondisi fisik para pemain sebelum berangkat ke Arab Saudi.
"Pertandingan di liga domestik sangat penting untuk mengembangkan performa tim dan meningkatkan kebugaran fisik," jelas kiper veteran ini
"Sebagian besar pemain belum berada dalam kondisi terbaik karena penundaan liga, namun kami terus berupaya untuk memperbaiki kondisi fisik," tambahnya.
Terakhir ia mengirimkan pesan kepada para suporter Irak untuk tetap memberikan kepercayaan penuh kepada skuad yang ada saat ini.
"Kami memasuki fase persiapan intensif untuk Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia, dan kami berharap para penggemar Irak terus mendukung kami. Percayalah pada kemampuan tim dan dukunglah kami untuk meraih tiket ke Piala Dunia," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Gara-gara Brasil, Timnas Indonesia Dapat Angin Segar Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Timnas Indonesia U-23 Terpuruk, Vietnam Meroket di Level Asia
-
Aturan Baru FIFA: Timnas Indonesia Terancam Main 4 Kali dalam Dua Pekan
-
Alex Pastoor Dilirik FC Twente, Karier Mees Hilgers Aman?
-
Persiapan Jomplang Timnas Indonesia dan 2 Calon Lawan di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
Terkini
-
Gara-gara Brasil, Timnas Indonesia Dapat Angin Segar Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Timnas Indonesia U-23 Terpuruk, Vietnam Meroket di Level Asia
-
Aturan Baru FIFA: Timnas Indonesia Terancam Main 4 Kali dalam Dua Pekan
-
Eks Wasit Premier League David Coote Dituduh Membuat Konten Tidak Senonoh Anak
-
Selamat Tinggal Rizky Ridho dan Jordi Amat, Mungkin Hilang Sebentar di Pertandingan Persija
-
Alex Pastoor Dilirik FC Twente, Karier Mees Hilgers Aman?
-
Persiapan Jomplang Timnas Indonesia dan 2 Calon Lawan di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Eks Gelandang Manchester United Ancam Karier Kevin Diks di Bundesliga
-
2 Negara Afrika yang Langkahi Ranking FIFA Timnas Indonesia Bulan Ini
-
Respons Indra Sjafri Usai Gerald Vanenburg Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23