Bola / Bola Dunia
Selasa, 30 September 2025 | 22:04 WIB
Thom Haye saat membela Timnas Indonesia di laga melawan Irak (pssi.org)
Baca 10 detik
  • Skuad Irak dinilai belum dalam kondisi ideal menjelang playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026.
  • Pelatih Graham Arnold menghadapi dilema besar dalam menentukan skuad final.
  • Absen hampir 40 tahun dari Piala Dunia membuat publik Irak menaruh ekspektasi tinggi.

“Yang terpenting sekarang adalah membangkitkan semangat juang dan konsentrasi penuh hanya pada pertandingan. Jika tidak, sejarah bisa terulang seperti di kualifikasi sebelumnya, saat Irak gagal melangkah meski sempat punya peluang besar,” katanya.

Arab Saudi Krisis

Arab Saudi dilaporkan tengah menghadapi salah satu periode tersulit menjelang laga krusial kontra Timnas Indonesia pada babak playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Menurut laporan media lokal, anak asuh Herve Renard, saat ini diterpa masalah kepercayaan diri dan performa tidak stabil.

Pengamat sepak bola asal Saudi, Abdulaziz Al-Ghiyama, menyoroti kondisi internal Arab Saudi, yang dianggap sedang dilanda krisis kepercayaan.

Menurutnya, Renard kesulitan menemukan pemain baru yang bisa diandalkan karena mayoritas pemain Saudi jarang mendapat menit bermain di klub masing-masing.

Situasi ini berimbas pada buruknya kesiapan fisik dan mental ketika harus tampil di level internasional.

“Masalahnya bukan hanya minimnya darah segar di skuad, tetapi pemain yang ada pun tidak dalam kondisi terbaik,” ujar Al-Ghiyam dikutip dari Khaleejgate

Al-Ghiyama juga menegaskan bahwa pertandingan melawan Timnas Indonesia bukanlah laga mudah.

Ia menyoroti fakta bahwa skuad Garuda kini diperkuat banyak pemain naturalisasi yang berkompetisi di liga-liga Eropa maupun Asia.

Baca Juga: Kabar Baik untuk Timnas Indonesia! Arab Saudi Diterpa Krisis, Pengamat: Bencana

Faktor pengalaman tersebut bisa menjadi modal besar bagi Indonesia untuk menghadirkan kejutan.

“Arab Saudi pernah kesulitan saat menghadapi Indonesia, bahkan sempat kalah dan imbang. Jadi laga ini jelas tidak bisa dianggap enteng,” tegasnya.

Kontributor: Adam Ali

Load More