- Roger Lukaku, yang dikenal sebagai mantan penyerang tim nasional Zaire.
-
Kedua anaknya, Romelu dan Jordan, kemudian mengikuti jejak sang ayah menjadi pesepak bola profesional.
-
Saat ini Romelu, yang bermain untuk Napoli, sedang berada di Belgia untuk menjalani pemulihan cedera otot yang cukup serius.
Suara.com - Striker Napoli asal Belgia, Romelu Lukaku tengah dilanda duka mendalam sekaligus kemarahan besar.
Lukaku mengaku menjadi korban pemerasan terkait pemulangan jenazah sang ayah, Roger Lukaku, yang meninggal dunia di Republik Demokratik Kongo pada 28 September lalu.
Dalam pernyataan bersama sang adik Jordan Lukaku di media sosial, kedua pemain itu mengungkapkan bahwa rencana mereka untuk menggelar pemakaman di Belgia berantakan akibat adanya pihak-pihak di Kinshasa yang diduga meminta uang agar jenazah sang ayah bisa dipulangkan.
“Kami sudah mencoba segalanya untuk membawa jenazah ayah kami ke Eropa, tapi kami merasa sedang diperas oleh beberapa orang,” tulis Romelu dan Jordan dalam pernyataan resmi.
“Jika ayah kami masih hidup, dia tidak akan menerima perlakuan seperti ini. Hati kami hancur karena tidak bisa memakamkan beliau sebagaimana mestinya.”
Kedua pemain juga mengungkap bahwa mereka kini memahami alasan sang ayah dahulu sering menjauhkan mereka dari banyak orang di lingkungannya.
“Sekarang kami tahu kenapa ayah selalu menjaga jarak dari banyak orang. Semoga Tuhan memberkati jiwamu, Ayah,” lanjut pernyataan itu.
Roger Lukaku, yang dikenal sebagai mantan penyerang tim nasional Zaire (sekarang Republik Demokratik Kongo), sempat berkarier di beberapa klub Belgia sebelum pensiun pada 2007.
Kedua anaknya, Romelu dan Jordan, kemudian mengikuti jejak sang ayah menjadi pesepak bola profesional.
Baca Juga: Boros! Inter Milan Masih Jadi Klub dengan Gaji Tertinggi di Serie A
Saat ini Romelu, yang bermain untuk Napoli, sedang berada di Belgia untuk menjalani pemulihan cedera otot yang cukup serius.
Ia diperkirakan baru bisa kembali bermain pada November atau Desember 2025.
Sementara adiknya, Jordan Lukaku, kini berstatus bebas transfer setelah kontraknya dengan klub Turki Adanaspor berakhir pada Oktober 2024. Ia sebelumnya sempat membela Lazio dan Vicenza di Serie A Italia.
Kontributor: Azka Putra
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Leonardo Bonucci Bongkar Rahasia Italia Benamkan Israel
-
Daftar Pencetak Gol Timnas Indonesia Selama Kualifikasi Piala Dunia 2026: Ramadhan Sananta Terbanyak
-
Pelatih Persija Jakarta Minta Ridho dan Amat Bangkit Usai Timnas Gagal ke Piala Dunia
-
Heboh! Penampakan Sniper di Atap Stadion Laga Timnas Italia vs Israel
-
Daftar 28 Negara yang Sudah Dipastikan Lolos ke Piala Dunia 2026, Ada 3 Debutan
-
Benarkah Skuad Timnas Indonesia Tidak Harmonis?
-
Sumardji Blak-blakan Soal Patrick Kluivert Diwajibkan Pakai Pemain Lokal Sesuai Kontrak, Benar?
-
Beda dengan Kluivert, Gattuso Janji Angkat Kaki dari Italia Jika Gagal Lolos ke Piala Dunia
-
Dua Sinyal Penting dari Hasil Imbang Timnas Indonesia U-23 vs India: Progres atau Alarm Dini?
-
Jay Idzes Diminta Segera Pulang ke Italia usai Timnas Gagal ke Piala Dunia, Ada Apa?