- Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), menanggapi tuduhan penamparan dari eks pemain Ulsan HD, Jeong Seung-hyun.
- STY menyatakan keheranannya atas tuduhan tersebut karena menganggap Seung-hyun sebagai murid kesayangan mereka.
- STY meminta maaf jika gesturnya dianggap berlebihan, namun ia menegaskan dirinya anti-kekerasan dalam melatih.
Suara.com - Tuduhan serius kini menerpa mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong atau STY terkait masa singkatnya saat menukangi klub K-League, Ulsan HD.
Bek Ulsan, Jeong Seung-hyun, secara terbuka mengklaim pernah ditampar oleh STY, sebuah insiden yang disebutnya bukan lelucon.
Kini setelah dua bulan berlalu sejak pemecatannya, Shin Tae-yong akhirnya memecah keheningan dan memberikan respons yang mengejutkan.
Alih-alih marah, Shin Tae-yong justru menanggapi tuduhan tersebut dengan santai dan penuh keheranan, mengingat hubungannya yang sangat dekat dengan sang pemain.
Ia menegaskan bahwa Jeong Seung-hyun adalah salah satu pemain paling ia sayangi, bahkan pernah ia bawa ke ajang sebesar Olimpiade dan Piala Dunia.
"Jung Seung Hyun adalah murid kesayangan saya yang pergi bersama saya ke Olimpiade dan Piala Dunia. Ketika meninggalkan Ulsan, ia orang yang terakhir saya temui," ujar Shin Tae-yong dikutip dari Xsportsnews.
Pelatih berusia 55 tahun ini mengaku bingung mengapa pemain yang begitu dekat dengannya bisa melontarkan komentar yang menyudutkan.
Ia mengenang momen perpisahan mereka yang justru penuh dengan rasa penyesalan dari sang pemain.
"Ia mengucapkan salam perpisahan dengan mengatakan 'Maaf kepada pelatih', 'Maaf karena tidak meraih hasil', tapi saya tidak tahu mengapa ia melakukan wawancara seperti itu setelahnya. Jung Seung-hyun adalah murid saya, dan aku akan menanyakannya nanti," tutur STY.
Baca Juga: Siapa Ayah Lyfe Oldenstam? Sosok Hebat di Balik Kemampuan Bintang Muda Como
Shin Tae-yong kemudian mencoba meluruskan konteks di balik insiden tamparan tersebut yang menurutnya lebih sebagai bentuk ekspresi keakraban setelah lama tidak bertemu, bukan sebuah tindakan kekerasan.
Namun, ia tetap membuka diri untuk meminta maaf jika gesturnya kepada mantan anak asuhnya di Ulsan HD tersebut dianggap berlebihan.
"Kalau tindakan saya berlebihan dan membuat Jung Seung Hyun merasa tidak nyaman, saya minta maaf. Saya merasa saya mengekspresikan diri terlalu berlebihan," ungkap pelatih Korea Selatan.
Di akhir klarifikasinya, STY menegaskan rekam jejaknya sebagai pelatih yang anti-kekerasan dan berharap para pemain Ulsan bisa lebih fokus pada penampilan di lapangan.
"Saya tidak pernah melakukan kekerasan atau berkata kasar. Jika memang begitu, saya tidak akan pernah menjadi pelatih lagi," pungkas Shin Tae-yong.
Berita Terkait
-
Perbandingan Gaji Giovanni van Bronckhorst Vs John Herdman, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Liverpool Wawancara Calon Pengganti, Giovanni van Bronckhorst Makin Dekat ke Timnas Indonesia?
-
Filosofi Sepak Bola John Herdman, Timnas Indonesia Bakal Jadi Tim Gahar dan Sangat Unik
-
Media Vietnam Mulai Was-was, Soroti Pemain Keturunan Timnas Indonesia U-22 Jelang SEA Games 2025
-
John Herdman, Calon Pelatih Timnas Indonesia Punya Rekor Paling Langka di Dunia
Terpopuler
- 8 Sepatu Skechers Diskon hingga 50% di Sports Station, Mulai Rp300 Ribuan!
- Cek Fakta: Jokowi Resmikan Bandara IMIP Morowali?
- Ramalan Shio Besok 29 November 2025, Siapa yang Paling Hoki di Akhir Pekan?
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Foot Locker
- 3 Rekomendasi Sepatu Lari Hoka Terbaik Diskon 70 Persen di Foot Locker
Pilihan
-
OJK Selidiki Dugaan Mirae Asset Sekuritas Lenyapkan Dana Nasabah Rp71 Miliar
-
Pasaman: Dari Kota Suci ke Zona Rawan Bencana, Apa Kita Sudah Diperingatkan Sejak Lama?
-
Jejak Sunyi Menjaga Tradisi: Napas Panjang Para Perajin Blangkon di Godean Sleman
-
Sambut Ide Pramono, LRT Jakarta Bahas Wacana Penyambungan Rel ke PIK
-
Penjarahan Beras di Gudang Bulog Sumut, Ini Alasan Mengejutkan dari Pengamat
Terkini
-
Bojan Hodak Akui Alfeandra Dewangga Sempat Tak Layak Bela Persib Bandung
-
Perbandingan Gaji Giovanni van Bronckhorst Vs John Herdman, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Duel Persija vs PSIM Yogyakarta di Stadion GBK Pecah Rekor, Apa Itu?
-
Liverpool Wawancara Calon Pengganti, Giovanni van Bronckhorst Makin Dekat ke Timnas Indonesia?
-
Gol Perdana Jadi Sinyal Peran Baru Thom Haye: Bukan Sekadar Pengatur Tempo
-
Filosofi Sepak Bola John Herdman, Timnas Indonesia Bakal Jadi Tim Gahar dan Sangat Unik
-
Media Vietnam Mulai Was-was, Soroti Pemain Keturunan Timnas Indonesia U-22 Jelang SEA Games 2025
-
John Herdman, Calon Pelatih Timnas Indonesia Punya Rekor Paling Langka di Dunia
-
Siapa Ayah Lyfe Oldenstam? Sosok Hebat di Balik Kemampuan Bintang Muda Como
-
Strategi Jitu Johnny Jansen yang Sukses Hentikan 11 Kemenangan Beruntun Borneo FC