-
Deco tegas membantah Messi kembali ke Barcelona walau berstatus pinjaman.
-
Deco sejajarkan Messi dengan Cruyff dan Ronaldo sebagai legenda abadi klub.
-
Lamine Yamal dan Messi adalah jenius, tetapi berkembang di lingkungan berbeda.
Suara.com - Direktur Olahraga Barcelona, Deco, memberikan pernyataan tegas yang memadamkan harapan suporter terkait kembalinya ikon klub, Lionel Messi, ke Camp Nou.
Ia menampik keras segala kemungkinan bahwa peraih Ballon d'Or tujuh kali itu akan mengenakan seragam Blaugrana lagi, bahkan dengan status pinjaman dari Inter Miami.
"Saya rasa itu tidak mungkin terjadi karena Leo masih terikat kontrak (dengan Inter Miami)," kata Deco yang dikutip dari pakar transfer Fabrizio Romano pada Rabu (3/12).
Penegasan ini secara langsung mengakhiri deretan spekulasi yang terus beredar di kalangan media dan penggemar setia klub Catalan.
Deco menekankan bahwa pembahasan mengenai sang megabintang saat ini bukanlah prioritas dalam agenda klub.
"Leo tetaplah Leo. Dia masih bisa memberikan banyak hal dan tetap pemain hebat. Namun, itu bukan topik yang akan kami bahas saat ini," tegas Deco, yang pernah menjadi rekan setim Messi di awal kariernya bersama Barcelona.
Meskipun demikian, Deco menyatakan bahwa ia tidak merasa heran mendengar nama Messi terus dielu-elukan oleh para penggemar di stadion Spotify Camp Nou.
Teriakan nama Messi yang kabarnya bergema setiap sepuluh menit selama pertandingan menunjukkan betapa dalamnya jejak yang ditinggalkan sang legenda.
"Itu sangat wajar," ujar mantan gelandang timnas Portugal tersebut, mengakui resonansi besar yang diciptakan oleh pemain Argentina itu.
Baca Juga: Tekuk Atletico Madrid 1-3, Hansi Flick Sesumbar Barcelona Bakal Kuasai La Liga
Deco percaya bahwa pengaruh Messi akan terus terasa dan tidak akan pernah pudar di lingkungan klub.
Ia memberikan pujian tertinggi, menempatkan Messi sebagai yang terbaik sepanjang masa di klub.
"Dampak Leo akan abadi di sini. Bagi saya, Leo adalah pemain terhebat dalam sejarah klub, sejajar dengan Johan Cruyff dan Ronaldo Nazario," ujar Deco.
Deco kemudian mengalihkan perhatian, membuat perbandingan menarik antara jejak karier Messi dengan talenta muda yang sedang bersinar, Lamine Yamal.
Direktur Olahraga itu menggarisbawahi bahwa meskipun keduanya adalah wonderkid yang jenius, mereka bertumbuh dalam konteks dan era sepak bola yang jauh berbeda.
Perbedaan lingkungan ini dianggap Deco sebagai faktor kunci dalam membentuk perkembangan masing-masing pemain.
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 5 Sepatu Lari Terbaik Versi Dokter Tirta untuk Pemula
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Geger Isu Patrick Kluivert Dipecat Karena Warna Kulit?
-
Parah! SEA Games 2025 Baru Dimulai, Timnas Vietnam U-22 Sudah Menang Kontroversial
-
Adu Gaji Giovanni van Bronckhorst vs John Heitinga, Mana yang Pas untuk Kantong PSSI?
-
5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Kebutuhan Produktivitas dan Gaming
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah Terbaru Desember 2025, Pilihan Wajib Gamer Berat dan Multitasker Ekstrem
Terkini
-
Kata-kata Erling Haaland Cetak 100 Gol untuk Manchester City
-
Leeds United Bantai Chelsea 3-1: Bijol, Tanaka, dan Calvert-Lewin Gagalkan Misi Poin Penuh The Blues
-
Arsenal Kalahkan Brentford 2-0, Nyaman Pimpin Klasemen Liga Inggris, Jauhi Man City
-
Gol Bunuh Diri Selamatkan Liverpool dari Kekalahan Memalukan Lawan Sunderland di Anfield
-
Mbappe Cetak Brace, Real Madrid Dekati Puncak Klasemen Liga Spanyol 2025/26
-
Napoli Raih Tiket Perempat Final Coppa Italia Lewat Adu Penalti
-
Dua Kata Pedri Tenangkan Suporter Usai Jadi Korban Cedero Horor Saat Lawan Atletico
-
Mandul di AC Milan, Santiago Gimenez Bakal Merapat ke Klub Premier League?
-
Detik-detik Memalukan Timnas Vietnam U-22 Raih Kemenengan Kontroversial di SEA Games 2025
-
Geger Isu Patrick Kluivert Dipecat Karena Warna Kulit?