Abdee Negara. [Suara.com/Deny Yuliansari]
Gitaris band Slank, Abdee Negara, mendukung kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi. Menurut lelaki asal Sulawesi itu, selama ini subsidi BBM banyak disalahgunakan orang sehingga subsidi harus harus dialihkan ke sektor produktif sehingga langsung dirasakan oleh orang-orang yang tepat.
"Kalau menurut pemerintah dan pakar-pakar ekonomi bahwa memang subsidi harus dialihkan ke rakyat yang lebih membutuhkan, karena 50 persen sampai 70 persen BBM bersubsidi hanya digunakan oleh masyarakat yang seharusnya tidak digunakan oleh orang yang mampu, kebanyakan yang menikmati subsidi BBM para pemilik mobil," kata Abdee usai peluncuran album Salam 3 Jari di Auditorium RRI, kawasan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Sabtu (21/11/2014).
Abdee menilai banyak anggota masyarakat Indonesia yang tidak bijak menggunakan bahan bakar, bahkan masih boros.
"Kayak di rumah nyalain lampu nggak pernah mati, kita pakai mobil atau motor keluar rumah yang nggak penting kita gunakan kendaraan. Jadi ini kesempatan kita untuk irit dan ada perbaikan di infrakstruktur, dan bantuan langsung ke rakyat kecil," kata Abdee, orang yang pernah menggagas berbagai acara untuk mendukung pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla ketika masih kampanye di Pilpres 2014.
Abdee menambahkan setelah pemerintah menaikkan harga BBM harus segera mengatasi dampaknya, misalnya menekan kenaikan harga kebutuhan hidup lainnya.
"Jangan sampai subsidinya dicabut tetapi nggak tepat sasaran juga akhirnya rakyat susah dua kali," kata dia.
"Kalau menurut pemerintah dan pakar-pakar ekonomi bahwa memang subsidi harus dialihkan ke rakyat yang lebih membutuhkan, karena 50 persen sampai 70 persen BBM bersubsidi hanya digunakan oleh masyarakat yang seharusnya tidak digunakan oleh orang yang mampu, kebanyakan yang menikmati subsidi BBM para pemilik mobil," kata Abdee usai peluncuran album Salam 3 Jari di Auditorium RRI, kawasan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Sabtu (21/11/2014).
Abdee menilai banyak anggota masyarakat Indonesia yang tidak bijak menggunakan bahan bakar, bahkan masih boros.
"Kayak di rumah nyalain lampu nggak pernah mati, kita pakai mobil atau motor keluar rumah yang nggak penting kita gunakan kendaraan. Jadi ini kesempatan kita untuk irit dan ada perbaikan di infrakstruktur, dan bantuan langsung ke rakyat kecil," kata Abdee, orang yang pernah menggagas berbagai acara untuk mendukung pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla ketika masih kampanye di Pilpres 2014.
Abdee menambahkan setelah pemerintah menaikkan harga BBM harus segera mengatasi dampaknya, misalnya menekan kenaikan harga kebutuhan hidup lainnya.
"Jangan sampai subsidinya dicabut tetapi nggak tepat sasaran juga akhirnya rakyat susah dua kali," kata dia.
Tag
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
Terkini
-
Deretan Film Adipati Dolken dan Mawar De Jongh, Terbaru Whats Up with Secretary Kim?
-
Rekomendasi 5 Film Disney Terbaik 2025, Dari Superhero Hingga Live-Action
-
Marsinah Resmi Jadi Pahlawan Nasional, Kisahnya Difilmkan Lewat Marsinah: Cry Justice
-
Profil Davika Hoorne, Pemeran Hantu Ikonik di Pee Mak yang Baru Saja Menikah
-
Deretan Pemain Film Whats Up with Secretary Kim? Versi Indonesia
-
Netizen Dikit-Dikit Ajak Boikot, Kini Malam 3 Yasinan Film Hamish Daud Jadi Sasaran
-
Kritik Keras Kunto Aji Usai Soeharto Jadi Pahlawan: Zaman Edan!
-
Kini Jadi Pahlawan Nasional, Berikut Deretan Film yang Berkisah Tentang Soeharto
-
Disuruh 'Tebalkan Dompet' Usai Pisah, Sabrina Chairunnisa Tegaskan Biasa Beli Apapun Sendiri
-
Jadi Relawan di Yordania, Nabilah Eks JKT48 Sempat Dilarang Ayah