Suara.com - Kecepatan infeksi virus Middle East Respiratory Syndrome (MERS) di Arab Saudi mulai melambat sejak pertengahan Mei silam, demikian diungkap kementerian kesehatan Arab Saudi. Bahkan Senin (26/5/2014) kemarin adalah hari pertama dalam enam pekan terakhir di mana tidak ditemukan kasus baru MERS di Kerajaan Saudi.
MERS pertama kali ditemukan di Arab Saudi dua tahun lalu dan sejak itu sudah menginfeksi 526 orang, dan menewaskan 179 orang di negara itu.
Pada April lalu penyebaran virus MERS tiba-tiba meningkat drastis dan memaksa Raja Abdullah memecat menteri kesehatan yang dinilai tidak sigap mengendalikan wabah itu. Sejak April, MERS juga sudah menyebar ke berbagai negara di dunia termasuk Indonesia, Malaysia, Filipina, Inggris, Prancis, Amerika Serikat, dan kasus terbaru di Iran.
Di dua pekan pertama April, jumlah pengidap baru MERS di Arab Saudi rata-rata mencapai 11 orang. Tetapi sejak 14 Mei jumlah itu turun menjadi empat kasus baru per hari. Pada Senin kemarin untuk pertama kalinya tidak ada kasus baru MERS di Arab Saudi sejak 13 April silam. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan