Suara.com - Protein, hampir semua orang tahu manfaat makanan yang satu ini. Tapi mungkin yang belum tahu bagaimana mengukur kebutuhan protein bagi masing-masing orang. Itulah yang akan dibahas dalam artikel ini.
Namun sebelum melangkah ke sana, tak ada salahnya kita kaji lebih dalam apa itu protein. Protein dibentuk dari zat yang disebut dengan asam amino yang mencapai 20 jenis. Dan sumber protein ini dapat dibedakan menjadi dua, yakni sumber hewani dikenal sebagai protein lengkap yang mengandung banyak asam amino, dan sumber nabati yang dikenal sebagai protein tak lengkap karena hanya mengandung beberapa asam amino.
Asam amino ini oleh tubuh diolah menjadi berbagai protein yang berbeda. Dan protein inilah yang memenuhi banyak fungsi tubuh, mulai dari produksi hormon dan membantu zat transportasi dalam darah, membantu pertumbuhan dan memperbaiki otot yang cidera.
Menghitung banyaknya protein yang harus dikonsumsi sehari-hari adalah langkah awal untuk memutuskan apakah Anda memerlukan suplemen atau tidak, karena bisa saja Anda sudah mendapatkan cukup protein dari makanan Anda.
Kebutuhan harian yang direkomendasikan untuk orang dewasa adalah 0.8g protein per kilogram berat badan. Namun untuk mereka yang rajin berolah raga atau sedang mendapatkan massa otot jumlah ini harus ditingkatkan menjadi sekitar 2-2.5g protein per kg berat badan.
Jadi, jika berat badan Anda 90kg maka Anda butuh 180-225g protein setiap hari.
Jika tidak cukup mendapatkan protein melalui diet Anda, Anda akan kesulitan memetik manfaat membentuk tubuh tidak peduli seberapa keras Anda bekerja. Ini karena tubuh Anda tidak mendapatkan cukup protein untuk secara efektif membangun kembali dan memperbaiki otot-otot Anda.
Bila memungkinkan Anda harus mencoba untuk mendapatkan lebih banyak protein melalui sumber-sumber alami seperti susu, telur, daging dan ikan karena nilai gizinya lebih tinggi.
Namun, suplemen protein baik dalam bentuk tepung dan bar dapat menjadi cara yang baik untuk secara cepat mendapatkan protein yang dibutuhkan setelah sesi pelatihan. Untuk memastikan Anda mendapatkan produk suplemen protein kualitas terbaik, selalu periksa apakah produk itu mengandung semua 20 jenis asam amino. (mensfitness.com)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental