Suara.com - Global Nutrition Report (GNR) 2015 menempatkan Indonesia dalam 17 negara yang masih menghadapi masalah stunting atau balita bertubuh pendek sehingga ini mendorong Indonesia menargetkan proporsi balita pendek turun 40 persen pada 2025.
"Proporsi angka stunting di Indonesia, prevalensinya masih tinggi. Indonesia termasuk ke dalam 17 dari 117 negara dengan masalah stunting," ujar wakil Indonesia dalam GNR 2015, Professor Endang L. Achadi di Jakarta, Senin (9/2/2015).
Untuk menurunkan proporsi balita pendek sampai 40 persen itu, lanjut dia, salah satu strategi yang dapat dilakukan adalah meningkatkan akses air bersih 0,92 persen per tahun, meningkatkan akses fasilitas sanitasi 2,28 persen dan partisipasi perempuan untuk menempuh pendidikan hingga sekolah tingkat pertama (SMP), serta suplai energi pada masyarakat.
"Hal ini setidaknya dapat membantu menurunkan angka stunting di Indonesia," kata Endang.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak, Kementerian Kesehatan, Dr. Anung Sugihartono menilai stunting berhubungan dengan masalah gizi sehingga pihaknya bertekad mengintervensi gizi secara langsung.
"Kekurangan gizi berdampak serius, di antaranya menyebabkan berat badan rendah, kecil, pendek, kurus dan daya tahan rendah," katanya.
Anung menambahkan, intervensi langsung yang dapat dilakukan adalah lewat perlindungan asupan kekurangan besi folat iodium dan protein, kemudian pemberian ASI (Air Susu Ibu), imunisasi dan zat gizi mikro.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Banyak Perempuan Takut Skrining Kanker Payudara, Cek Kesehatan Gratis Nggak Ngaruh?
-
K-Pilates Hadir di Jakarta: Saat Kebugaran, Kecantikan, dan Wellness Jadi Satu
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya