Suara.com - Jika Anda mengalami nyeri yang mendera disertai rasa terbakar di area vagina, tentu sangat mempengaruhi kesehatan fisik dan emosional Anda.
Sayangnya masih banyak perempuan yang bersembunyi dalam kesakitannya. Bahkan menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Obstetri dan Ginekologi, 25 persen perempuan mengalami nyeri vulva di beberapa titik, namun hanya sekitar 2 persen yang mau mencari pengobatan.
Meskipun vulvodynia atau nyeri di bagian vagina sulit untuk diobati ada banyak perawatan yang tersedia untuk mengurangi rasa nyeri atau kesakitan yang mendera. Apa saja? Yuk, simak ulasan berikut.
1. Terapi fisik
Meskipun tidak ada penyebab pasti munculnya vulvodynia, ada banyak faktor yang berkontribusi memunculkannya, seperti cedera saat operasi atau melahirkan, cedera saat olahraga ataupun arthritis.
Seorang ahli terapi fisik mungkin akan bertanya tentang seluruh riwayat kesehatan Anda untuk memahami faktor-faktor potensial, melakukan penilaian postural dan struktural untuk melihat keselarasan semua jaringan yang terlibat, mengidentifikasi rasa sakit dan menentukan apakah ada sesak dan kelemahan di bagian dasar panggul.
Ada beberapa teknik yang digunakan saat terapi fisik. Seperti mobilisasi sendi, memicu pelepasan rasa sakit, USG, mobilisasi jaringan lunak hingga terapi manual yang sangat membantu untuk mengurangi nyeri saraf.
2. Obat
Obat merupakan salah satu cara untuk membantu mengatasi nyeri vagina, sayangnya obat kurang ideal karena hanya menutupi gejala dan tidak mengatasi sumber rasa sakit.
Dr Antonio Pizarro, seorang urogynecologist dan ginekolog di Shreveport mengatakan efek obat hanya sementara atau berlangsung beberapa jam saja. Obat juga dapat menyebabkan efek samping di bagian lain tubuh Anda.
3. Pengobatan untuk sumber nyeri lainnya
Kondisi tertentu seperti fibromyalgia, depresi, stres kronis, trauma saat melahirkan, juga kekerasan fisik dan emosional bisa meningkatkan rasa nyeri di bagian vagina perempuan. Keluhan ini harus segera ditangani dokter atau praktisi kesehatan.
4. Akupunktur
Menurut sebuah penelitian terbaru dalam Journal of Sexual Medicine, akupunktur mungkin lebih efektif dalam membantu untuk mengurangi rasa sakit vulvodynia dan meningkatkan fungsi seksual.
Selain empat pengobatan tersebut, masih ada lagi empat pengobatan lainnya yang dapat membantu mengurangi rasa nyeri pada vagina di artikel selanjutnya. Tunggu ya! (Foxnews)
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif