Suara.com - Kebiasaan menggemeretak gigi atau bruxism kerap dialami sebagian orang saat tidur. Lalu apa yang menyebabkan seseorang menggemeretakkan gigi dalam kondisi tak sadar?
Profesor Kedokteran Gigi di University of Columbia, Sunil Wadhwa mengatakan, penyebab paling utama dari kebiasaan menggemeretak gigi adalah stres. Beberapa pemicu lainnya bisa berasal dari konsumsi obat-obatan tertentu dan struktur rahang yang tak sejajar.
Meski tidak disengaja, ternyata hal ini dapat berpengaruh buruk pada kondisi gigi. Wadhwa mengatakan, menggemeretakkan gigi dapat merusak kesehatan gigi dan mengikis enamel.
Pada gilirannya kebiasaan ini dapat membuat gigi menjadi sensitif.
"Kebiasaan ini dapat menyebabkan dampak negatif pada gigi anak dan otot-otot wajahnya. Hal ini dapat membuat anak merasa tidak nyaman saat mengonsumsi makanan yang terlalu dingin atau panas," ujarnya seperti dikutip dari laman Menshealth.
Risiko terburuknya, seseorang dengan kebiasaan menggemeretak gigi dapat mengalami penyakit gangguan sendi yakni temporomandibular atau TMJ
"Gangguan sendi di bagian rahang akan membuat seseorang kesulitan saat mengunyah makanan," imbuhnya.
Lalu, bagaimana cara agar bisa menghindari efek menyakitkan dari kebiasaan ini? Wadhwa mengatakan bahwa seseorang harus menghindari faktor pemicu stres, kurangi konsumsi kafein dan alkohol yang dapat memperburuk rasa tegang di bagian rahang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Varises Mengganggu Penampilan dan Kesehatan? Jangan Panik! Ini Panduan Lengkap Mengatasinya
-
Rahasia Awet Muda Dibongkar! Dokter Indonesia Bakal Kuasai Teknologi Stem Cell Quantum
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030