Suara.com - Ikatan Dokter Gigi Anak Indonesia (IDGAI) mengimbau para orangtua lebih memperhatikan kesehatan gigi dan mulut anaknya walaupun masih berupa gigi sulung.
"Walaupun gigi sulung anak kelak terganti dengan gigi tetap, orangtua sebaiknya tetap memperhatikan kesehatannya. Jangan ke dokter gigi ketika gigi sakit saja, karena anak-anak cenderung tidak mau giginya disentuh kalau sakit," kata Ketua IDGAI Pusat Udijanto Tedjosasongko, dalam jumpa pers mengenai kesehatan gigi dan mulut bersama PT 3M Indonesia di Jakarta, Selasa.
Kepala Jurusan Kedokteran Gigi Anak, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga Surabaya tersebut berpesan bahwa masalah rongga mulut anak-anak dapat mengganggu proses belajar dan perkembangan tubuhnya.
Masalah rongga mulut pada anak membuatnya sulit mengunyah sehingga tidak bisa mengonsumsi nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang.
"Mencegah lebih baik daripada mengobati, pendekatannya yaitu dengan datang untuk konsultasi ke dokter gigi anak," ujar Udijanto.
Dia juga menjelaskan bahwa penggunaan pasta gigi sejatinya diperuntukkan bagi anak yang sudah bisa berkumur, karena apabila tertelan dalam jumlah yang banyak dan terus menerus dapat menyebabkan fluorosis gigi.
Permasalahan gigi dan mulut masih sering ditemui karena masih kurangnya pemahaman masyarakat untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan baik sejak usia dini.
"Kesehatan gigi belum menjadi prioritas. Kalau sejak anak-anak sudah salah (merawat gigi), maka bisa berlanjut sampai dewasa," ucap Udijanto.
Perawatan yang paling mudah adalah dengan membersihkan gigi secara benar untuk menghindari penumpukan kotoran atau plak yang menjadi penyebab berbagai masalah gigi seperti gigi karies dan gigi sensitif.
Selain rutin membersihkan gigi, masyarakat juga perlu kontrol ke dokter gigi setiap enam bulan sekali guna memastikan kesehatan rongga mulut. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental