Suara.com - Seorang lelaki asal Cina menyimpan 15 kilogram kotoran alias tinja di usus besarnya yang membuatnya sulit bernapas. Kondisi ini membuatnya harus menjalani rangkaian operasi selama tiga jam untuk mengeluarkan tinja yang telah mengeras tersebut dari perutnya.
Dalam istilah medis, kondisi ini disebut juga dengan sebutan Hirschsprung dimana menyulitkan individu untuk buang air besar akibat hilangnya sel saraf di otot usus besar.
Tanpa sel ini, sangat sulit untuk menekan tinja keluar melalui usus. Jika tidak segera diobati maka kondisi tersebut dapat menyebabkan megacolon, atau pelebaran usus besar yang tidak normal.
Zhou Hai nama lelaki tersebut, memang sudah sering mengalami kesulitan buang air besar. Kondisi terakhir membuatnya kesulitan bernapas sehingga Ia memutuskan untuk berobat ke rumah sakit.
Hasil CT Scan pun menunjukkan bahwa ternyata ada timbunan kotoran pada usus besar lelaki berusia 22 tahun tersebut. Hingga akhirnya para dokter memutuskan untuk mengeluarkan kotoran tersebut dari perut Hai.
Seperti dilansir dari laman Medical Daily, gejala penyakit Hirschsprung sendiri meliputi perut bengkak, muntah, sembelit, dan diare. Penyebab sebenarnya dari kondisi ini tidak jelas, meski nampaknya dalam beberapa kasus mungkin disebabkan oleh mutasi genetik. Kondisi ini juga lebih sering terjadi pada lelaki yang mengidap kondisi bawaan seperti Down Syndrome dan penyakit jantung bawaan.
Untuk penanganan, dokter akan melakukan operasi pemotongan usus yang tidak memiliki sel saraf. Sedangkan selama ini Hai selalu mengatasi kondisi susah BAB hanya dengan obat pencahar. Namun kotoran tetap tertimbun dalam ususnya dan sangat berbahaya karena mengandung racun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia