Suara.com - Dalam sebuah penelitian terbaru, ibu yang menyusui paling telat 15 bulan kepada buah hatinya kemungkinan 53 persen risiko terkena multiple sclerosis (MS) lebih kecil dibandingkan ibu yang tidak menyusui sama sekali atau hanya melakukannya hanya empat bulan.
Multiple sclerosis adalah penyakit di mana sistem kekebalan tubuh memakan pelindung lapisan saraf.
Temuan menunjukkan bahwa perempuan dengan MS lebih mungkin tidak terkena atau mendapat serangan, selama kehamilan atau saat mereka menyusui secara eksklusif.
"Di antara banyak manfaat lain bagi ibu dan bayi, menyusui dapat mengurangi risiko masa depan ibu mengembangkan MS," kata Annette Langer-Gould dari Kaiser Permanente Southern California, seperti dilaporkan Zeenews yang dilansir Suara.com.
Selain itu, perempuan yang berusia 15 atau lebih tua pada saat siklus menstruasi pertama mereka 44 persen lebih kecil kemungkinannya mengembangkan MS daripada perempuan yang berusia 11 tahun atau lebih muda pada saat menstruasi pertama mereka.
Pada makalah yang diterbitkan dalam jurnal Neurology, peneliti mengungkapkan manfaat lain menyusui bagi perempuan.
"Manfaat kesehatan lainnya termasuk penurunan risiko kanker payudara, kanker ovarium, diabetes tipe 2 dan serangan jantung," kata Langer-Gould.
Untuk penelitian ini, tim melibatkan 397 perempuan dengan usia rata-rata 37 tahun yang baru saja didiagnosis dengan multiple sclerosis.
Baca Juga: Anggota Parlemen Australia Ini Berpidato Sembari Menyusui Bayinya
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan