Suara.com - Sebuah penelitian yang diterbitkan oleh The Obesity Society menemukan bahwa orang yang bangun pagi cenderung makan makanan sehat. Selain itu, rata-rata bagi mereka yang bangun pagi, cenderung berperilaku lebih teliti dan lebih tepat waktu sehari-harinya
Periset mempelajari data 2.000 orang yang dipilih secara acak, hasilnya ditemukan kalau mereka yang bangun lebih awal di pagi hari tidak hanya sarapan dengan nutrisi yang baik, namun juga makan makanan sehat dari pagi hingga malam harinya.
Lalu, bagaimana dengan yang bangun tidur siang dan tidur tidak teratur pula? Tidak banyak para peserta bangun siang yang makan makanan sehat layaknya mereka yang bangun pagi. Selain itu orang yang bangun siang juga banyak terdeteksi kekurangan protein dan kelebihan kadar gula dalam tubuh, porsi makan mereka pun juga 2 kali lebih banyak umumnya.
Jika dihubungkan dengan kapan dan apa yang seseorang makan berdasarkan waktu aktifitas mereka, peneliti memberikan pandangan baru mengapa orang yang bangun siang lebih suka makan makanan yang kurang sehat. Penyebabnya adalah, adanya perbedaan dari chronotype (jam-jam waktu tubuh aktif) kedua kategori peserta, dan energi serta nutrisi yang mereka asup.
Pertama, perbedaan asupan paling jelas adalah oleh para manusia yang suka bangun siang. Mereka lebih senang untuk memperoleh makanan rendah protein tapi tinggi sukrosa (gula). Sedangkan di malam harinya mereka akan lebih banyak lagi mengonsumsi asupan gula, lemak, dan asam lemak jenuh.
Terlebih lagi di akhir pekan, perbedaan antara orang bangun pagi dan bangun siang hari bahkan lebih terasa. Orang yang bangun siang lebih cenderung memilih melawan waktu biologis umum mereka. Salah satunya gejalanya adalah memiliki waktu makan yang tidak teratur, pola tidur tidak teratur, dan secara fisik kurang aktif secara keseluruhan.
Pola tidur seseorang juga dapat memengaruhi pengeluaran hormon tertentu, misalnya leptin dan ghrelin, yang bisa membuat seseorang mudah lapar. Karenanya, jika Anda bertekad untuk hidup sehat atau menjaga berat badan, mulailah dengan mengatur pola tidur yang baik dan teratur.
Berikut tips agar bisa bangun lebih pagi dilansir hellosehat.com.
1. Tidur lebih awal
Seperti yang Anda tahu, jika hendak bangun di awal hari pastinya Anda harus tidur lebih awal. Tidur yang cukup sekitar 7-9 jam per hari di awal malam dapat membuat tubuh bangun lebih pagi dari biasanya. Tidur dengan jam cukup pun dapat meningkatkan kesehatan tubuh, karena pada saat tidur tubuh meregenerasi sel-sel yang rusak. Sehingga dipastikan tubuh Anda pun juga terasa lebih sehat dan bugar di kemudian hari nya
2. Hindari main gadget sebelum tidur
Bagi sebagian orang, memang tidak bisa menahan diri untuk main gadget dan menonton televisi untuk menghabiskan malam. Nah, kebiasaan inilah yang membuat Anda menjadi orang menjadi sering bangun telat atau lebih siang. Disarankan untuk meninggalkan semua alat elektronik 1 jam sebelum waktu tidur Anda. Coba usahakan dan terapkan pemeliharan ini setiap hari. Niscaya tidur malam Anda bisa berkualitas dan bangun pagi pun menjadi lebih mudah.
3. Langsung tidur kalau sudah merasa lelah
Banyak yang masih mengabaikan rasa lelah tubuh ketika malam hari. Padahal rasa lelah adalah sinyal dari otak bahwa tubuh membutuhkan waktu untuk mengisi ulang energi, yaitu dengan tidur beristirahat. Cobalah untuk langsung mematikan lampu, gadget, dan televisi ketika tubuh sudah merasa mulai lelah. Karena kelelahan fisik yang terus menerus dipaksakan akan menyebabkan kondisi kesehatan yang menurun secara perlahan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia