Saat dikerok akan timbul jejak merah di kulit yang dikerok, warna merah ini menandakan bahwa pembuluh darah halus (kapiler) di bawah permukaan kulit pecah.
Pembuluh darah halus yang pecah bisa menjadi sarang kuman, menyebabkan infeksi pada kulit dan dalam kondisi yang lebih serius kuman dapat terbawa ke aliran pembuluh darah sehingga dapat menyebabkan infeksi yang lebih berat.
Efek atau dampak kerokan memang tidak dirasakan secara langsung melainkan akan dirasakan dalam waktu yang relatif lama. Adapun efek negatif dari kerokan itu sebagai berikut:
1. Masuknya bakteri dan virus
Telah disebutkan sebelumnya, bahwa saat melakukan kerokan, kondisi pori-pori akan mengalami pelebaran karena gesekan koin. Dalam kondisi tersebut, kesempatan bakteri dan virus untuk masuk ke dalam tubuh menjadi semakin besar.
Apalagi jika benda tumpul yang digunakan tersebut tidak dalam kondisi yang steril. Maka dari itu jika selalu perhatikan kesterilan semua benda yang akan digunakan untuk kerokan.
2. Potensi terkena stroke
Ahli penyakit jantung mengatakan bahwa kebiasaan kerokan yang dilakukan di sekitar area leher dapat memperbesar potensi Anda terserang stroke, lho! Bila dilakukan secara terus-menerus pada tempat yang sama dikhawatirkan akan terjadi pelebaran pembuluh darah yang akan berkemungkinan pembuluh darah pecah sehingga nyawa menjadi taruhannya.
3. Menyebabkan kelahiran prematur pada ibu hamil
Tahukah Anda, jika kerokan dapat menyebabkan peradangan pada tubuh? Nah, jika ini terjadi saat sistem kekebalan tubuh Anda sedang tidak seimbang, maka kemungkinan besar akan terjadi reaksi penolakan dari tubuh Anda terhadap inflamasi.
Hasilnya, munculah suatu zat anti-peradangan yang bernama cytokines. Pada orang yang normal, kehadiran zat ini akan meningkatkan kekebalan tubuh. Namun pada ibu hamil, zat ini justru akan menyebabkan munculnya zat lain bernama ‘prostaglandin’ yang dapat memicu kontraksi dini pada kehamilan.
Akibatnya, janin di dalam kandungan Anda akan berisiko lebih besar untuk lahir prematur. Makanya, untuk ibu-ibu hamil coba deh cari pengobatan lain ya, kalau masuk angin.
Nah, setelah mengetahui manfaat dan bahayanya, pilihan tetap di tangan Anda. Putuskan dengan bijak dan selalu perhatikan kebersihan jika ingin melakukan kerokan, ya!
Berita Terkait
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini