Suara.com - Air merupakan hal yang tak bisa dipisahkan dalam kehidupan manusia. Mandi, minum, mencuci, dan berbagai aktivitas lainnya membutuhkan air dalam keseharian. Lantas pertanyaannya, apakah air yang kita gunakan sehari-hari sudah pasti berkualitas dan bebas dari cemaran seperti bakteri? Belum tentu.
Untuk minum, mungkin proses perebusan bisa mematikan bakteri. Namun untuk kebutuhan mandi dan mencuci yang memungkinkan kontak langsung antara air dan kulit, bisa jadi terdapat risiko penularan infeksi bakteri di dalam air.
Salah satu upaya untuk tetap menjaga kualitas air yakni dengan menyimpannya dalam tandon. Head of Marketing Communication and Customer Care dari PT Penguin Indonesia, Andi Hermawan, mengatakan ada beberapa tips yang bisa dijadikan acuan untuk memilih tandon, antara lain memiliki lapisan kedap cahaya yang dapat mencegah pertumbuhan lumut pada lapisan dalam tangki air.
Andi menyarankan untuk memilih tandon yang memiliki lapisan silver ion yang antibakteri agar dapat mencegah pertumbuhan bakteri pada tandon. Faktor yang tak kalah pentingnya dalam memilih tandon berbahan plastik adalah lisensi food grade.
Jenis kemasan plastik ini direkomendasikan oleh Food and Drug Administration (FDA) di Amerika. Menurut FDA, kemasan plastik food grade dinilai aman bagi kesehatan untuk digunakan sebagai wadah makanan dan minuman.
"Tandon disarankan menggunakan bahan PE yang berlisensi food grade dan menggunakan lapisan UV20+ untuk mencegah pudarnya warna tangki dalam jangka panjang. Pilih juga tandon yang sudah memiliki SNI dan ISO 9001:2008 untuk menjamin mutu dan kualitasnya," ujar Andi dalam rilis resmi yang diterima Suara.com, Kamis (5/7/2018).
Selain itu, ia juga menganjurkan agar memilih tandon berbahan ringan dan kuat agar mudah di pindahkan. Untuk menjamin pasokan air bersih di masjid selama Ramadan kemarin terjaga kualitasnya, Penguin, kata Andi, menyelenggarakan program CSR Tandon Berkah Ramadan. Program bertema 'Suci dan Bersih bersama Penguin' ini sebelumnya telah membagikan produk tandon Penguin kepada 25 masjid di Surabaya.
"Masjid yang bekerjasama dengan Penguin berkompetisi memperindah lokasi tandon. Akan ada pemilihan masjid terfavorit, berdasarkan tingginya antusias warga sekitar di media sosial saat pemasangan tandon Penguin dan fungsional tandon yang digunakan," tambah dia.
Lebih lanjut Andi menjelaskan, awal Juli ini pihaknya akan melakukan proses penjurian. Harapannya, program Tandon Berkah Ramadan ini dapat meningkatkan kebutuhan air bersih bagi warga yang beribadah.
"Begitu juga agar bisa bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari dalam penggunaan air bersih pada masyarakat luas," pungkasnya.
Baca Juga: Bahas Reklamasi Jakarta, Ketua MPR: Ada Gubernur Indonesia Datang
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!