Suara.com - Kesuburan pasutri (pasangan suami - istri) memengaruhi cepat atau tidaknya kehamilan terjadi.
Nah, salah satu cara agar cepat mendapatkan keturunan adalah dengan menjaga tingkat kesuburan pasutri tetap tinggi.
Studi membuktikan tingkat kesuburan pasutri dipengaruhi oleh gaya hidup dan makanan yang dimakan. Mengubah diet dan gaya hidup bahkan disebut bisa meningkatkan kesuburan pasutri hingga 69 persen.
Dilansir Healthline, berikut tips yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kesuburan pasutri :
1. Sarapan bernutrisi
Menyepelekan sarapan ternyata memiliki dampak buruk bagi kesuburan pasutri. Riset mengatakan sarapan berpengaruh besar terhadap produksi hormon-hormon penting seperti testosteron dan estrogen.
Sarapan yang lebih banyak daripada makan malam disebut meningkatkan kesuburan pasutri hingga 30 persen.
2. Batasi karbohidrat
Diet rendah karbohidrat disebut baik untuk kesuburan pasutri. Diet rendah karbohidrat membantu menjaga berat badan tetap stabil, kadar insulin teratur, dan risiko infertilitas turun.
Riset menyebut perempuan yang doyan makan karbohidrat mengalami peningkatan risiko infertilitas hingga 78 persen.
3. Aktif bergerak
Aktif bergerak terbukti baik untuk kesuburan pasutri. Gaya hidup sedentary alias banyak duduk diketahui meningkatkan risiko infertilitas perempuan hingga 3,2 kali lipat.
Studi juga menyebut setiap satu jam olahraga yang dilakukan selama seminggu mengurangi riisko infertilitas hingga 5 persen.
4. Kelola stres
Stres yang tidak terkelola dengan baik bisa memperburuk kesuburan pasutri. Hal ini terjadi karena pengaruh hormon estrogen yang meningkatkan radikal bebas, salah satu penyebab infertilitas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental