Suara.com - Hindari kanker dengan melakukan pola hidup sehat ternyata bisa mencegah penyakit mematikan ini.
Kanker merupakan salah satu penyakit yang menduduki peringkat 10 besar penyebab kematian sehingga pencegahan kanker terbilang sangat penting dan ini dapat dimulai hanya dengan melakukan perubahan gaya hidup yang lebih sehat. Dikutip dari Asiaone.com, berikut ini cara mencegah penyakit yang mematikan ini:
1. Pertahankan berat badan ideal yang sehat
Kelebihan berat beda meningkatkan resiko kanker secara keseluruhan. Kelebihan berat badan atau obesitas adalah kondisi dimana seseorang memiliki proporsi lemak tubuh yang tinggi dan tidak sehat secara abnormal.
Menurut studi di Amerika bahwa pada tahun 2007 di AS, sekitar 34.000 pria dan 50.500 wanita mengidap kanker akibat obesitas. Obesitas bisa disebabkan karena mengonsumsi daging merah dan daging olahan yang berlebihan.
Diperkirakan sebanyak 21% kasus kanker usus di Inggris akibat menonsumsi daging merah dan olahan. Kandungan daging merah telah diperiksa dalam banyak penelitian dan menyatakan bahwa hal ini bisa menyebabkan kanker kolorektal atau yang dikenal sebagai kanker usus.
2. Lakukan aktivitas fisik
Melakukan gerakan fisik secara teratur bisa menurunkan resiko banyak penyakit termasuk kanker usus besar.
Aktivitas fisik ringan bisa dimulai dari kegiatan membersihkan rumah seperti menyapu hingga melakukan olahraga.
Baca Juga: Napoli Menang, Berikut Hasil dan Klasemen Liga Italia
Para peneliti telah menetapkan bahwa aktivitas fisik secara teratur dapat meningkatkan kesehatan seperti membantu mengontrol berat badan, mempertahankan kekuatan tulang, otot dan sendi, mengurangi resiko terkena darah tinggi dan diabetes, dan meningkatkan kesejahteraan psikologis melalui endorphin yang bisa mengurangi resiko kematian akibat penyakit jantung.
3. Cukupi asupan vitamin D
Vitamnin D dapat mengurangi resiko kanker usus dan meningkatkan kelangsungan hidup mereka yang mengidap kanker usus.
Vitamin D sendiri dapat menurunkan resiko kanker usus melalui berbagai mekanisme termasuk mengurangi penyebaaran sel kanker, mendiring diferesiasi sel dan menstimulasi apoptosis (sel yang tidak dibutuhkan).
Sumber utama vitamin D berasal dari paparan sinar matahari serta makanan seperti ikan tuna dan salmon, jus jeruk, susu kedelai, hati sapi, keju, dan kuning telur.
4. Batasi konsumsi daging merah, terutama daging olahan
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan