Suara.com - Hipertensi paru mungkin adalah penyakit yang jarang terdengar bagi banyak masyarakat. Tapi, tahukah Anda jika penyakit ini disebut lebih mematikan dari kanker payudara? Bahkan, penyakit langka ini bisa timbul dari efek samping obat pelangsing yang mungkin sering Anda konsumsi.
Ya, inilah yang disampaikan oleh dr Lucia Kris Dinarti, SpPD, SpJP dari RS Sardjito Yogyakarta. Dia menjelaskan bahwa obat pelangsing akan mengeluarkan suatu zat bernama serotonin, yang menyebabkan pembuluh darah pada paru menyempit.
Sehingga menyebabkan mereka yang mengonsumsi obat pelangsing mengalami sesak napas. Sesak napas merupakan salah satu gejala dari Hipertensi Paru.
"Orang yang mengonsumsi obat pelangsing, kemudian akan merasa sesak-sesak napas. Setelah diteliti, dia memiliki hipertensi paru yang dideteksi dengan rekam jantung dan ekokardiografi," jelasnya di Jakarta, Senin (24/9/2018).
Hipertensi Paru adalah suatu kondisi terjadinya tekanan darah tinggi di arteri pulmonalis atau paru, yang pada akhirnya membuat jantung kanan bekerja lebih keras dari seharusnya dan dapat berakibat fatal dalam waktu cepat.
Menurut catatan Yayasan Hipertensi Paru Indonesia (YHPI), Hipertensi Paru lebih sering diderita anak-anak hingga usia dewasa pertengahan, juga lebih sering dialami perempuan dengan perbandingan 9:1, dengan mean survival sampai timbulnya gejala penyakit sekitar 2-3 tahun.
Meski penyakit ini memang didominasi oleh kaum perempuan sebanyak 79 persen, dr Kris mengatakan, pemicu penyakit ini pada perempuan masih sangat sulit dikenali, termasuk teori hormonal yang belum terbukti secara ilmiah. Tapi, kasus penyakit jantung bawaan (PJB) masih menjadi pemicu utama dari tingginya kasus Hipertensi Paru pada perempuan.
"PJB dan penyakit autoimun seperti lupus merupakan penyakit mendasar yang memang banyak ditemukan pada kaum perempuan juga. Otomatis kasus hipertensi paru pada perempuan juga meninggi," tutup dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda