Suara.com - Teknologi modern di dunia kesehatan kini sudah tersedia di Indonesia. Tak perlu ke luar negeri, operasi robotik, laparoskopi, dan lain-lain sudah mampu dilakukan oleh grup RS Bunda.
dr. Ivan Sini, Sp.OG9K), Komisaris Utama Bunda Medik Heatlhcare System (BMHS) mengatakan teknologi bedah minimal invasif, termasuk operasi robotik dan laparoskopi, mulai menggantikan operasi bedah normal.
Hal ini dikarenakan operasi bedah minimal invasif memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan operasi bedah besar.
"Operasi bedah besar memiliki bekas luka yang lebih lebar, rasa sakit yang lebih, dan ada stigma negatif. Dengan operasi bedah minimal invasif, pasien mendapatkan hasil operasi yang lebih baik, dengan bekas luka dan rasa nyeri yang jauh lebih kecil," tutur dr Ivan, dalam acara Kick Off Perayaan Anniversary #46YearsofSavingLife Bunda Medik Healthcare System, di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (30/11/2018).
Dikatakan dr Ivan, operasi robotik, laparoskopi, dan bedah minimal invasif lainnya yang dilakukan di grup RS Bunda memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan berobat ke luar negeri.
Keunggulan pertama adalah kualitas hidup pasien yang menjalani pengobatan akan meningkat. Melakukan operasi minimal invasif di Indonesia membuat pasien bisa lebih dekat dengan keluarga, daripada harus terbang jauh-jauh ke Malaysia dan Singapura.
Dari sisi harga dan biaya, melakukan operasi robotik dan laparoskopi di Indonesia juga jauh lebih dari murah daripada di luar negeri.
"Katakanlah operasi robotik, di Singapura dan Malaysia bisa habis Rp 300 juta, sementara di RS Bunda sekitar Rp 90 juta, dengan jaminan outcome yang bisa jadi lebih baik," tandasnya.
Operasi bedah minimal invasif yang sanggup dilakukan RS Bunda pun bermacam-macam, mulai dari penanganan epilepsi, jantung koroner, hingga low back pain dan stroke.
Baca Juga: Di Masa Depan, Pasang Implan Gigi Akan Gunakan Teknologi Robotik
"Kita juga sudah diakui kredibilitasnya secara internasional dan Asia - Pacific. Kami selalu berupaya meningkatkan pelayanan, karena BMHS dan rumah sakit yang berada di bawah naungan RS Bunda bermakna penting bagi pelayanan kesehatan di Indonesia," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi