Suara.com - Mungkin selama ini Anda belum tahu atau tidak menyadari kalau ternyata ada beberapa kebiasaan di pagi hari bisa mempengaruhi berat badan.
Nah, bila saat ini Anda merasa sudah diet, tetapi berat badan belum juga turun atau malah tetap naik, bisa jadi penyebabnya di kebiasaan Anda di pagi hari.
Mau tahu apa saja kebiasaan di pagi hari yang bisa bikin berat badan naik? Berikut yang dirangkum Himedik dilansir dari Providr:
1. Kurang sinar matahari
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan jurnal PLOS One, kalau Anda masih tidur di pagi hari, maka Anda tidak akan merasakan manfaat dari paparan sinar matahari pagi yang dapat membantu menurunkan berat badan.
Hasil studi menunjukkan, orang yang terkena sinar matahari pagi segera setelah bangun tidur memiliki indeks massa tubuh atau BMI lebih rendah daripada mereka yang tidak. Disebutkan pula dalam studi tersebut bahwa mendapat sinar matahari di pagi hari selama 20 sampai 30 menit sudah lebih dari cukup untuk memengaruhi BMI-mu.
2. Menekan 'snooze' alarm
Ahli gizi dan olahraga Kathleen Alleaume mengatakan, kurang tidur memengaruhi konsentrasi, sehingga Anda akan lebih memungkinkan untuk makan junk food. Namun, tidur terlalu lama setelah berkali-kali menekan tombol 'snooze' alarm pun punya pengaruh serupa.
Efek itu disebabkan oleh tubuh yang jadi tidak bisa menyinkronkan sistemnya dengan waktu yang sesuai. Hal ini pun memicu naik-turunnya gula darah dan naiknya berat badan.
3. Tidak merapikan tempat tidur
Survei yang dilakukan National Sleep Foundation menunjukkan, mereka yang rajin merapikan tempat tidur merasakan tidur 19 persen lebih nyenyak daripada yang tidak. Jika tidur Anda nyenyak, BMI pun bisa menurun lho!
Penulis The Power of Habit, Charles Duhig mengatakan bahwa orang yang rajin merapikan tempat tidur biasanya punya tekad yang lebih, termasuk menjaga asupan kalori.
Baca Juga: Instagram Mantan Vanessa Angel Diserbu, Warganet: Untung Belum Nikah!
4. Melewatkan sarapan
Kathleen Alleaume juga mengatakan bahwa kebiasaan tidak sarapan ternyata membuka pintu menuju makan makanan yang tidak sehat.
Menurutnya, sarapan seimbang membuat hari Anda lebih teratur. Selain itu, sarapan sempurna yang mengandung serat dan protein, membantu Anda mencegah keinginan terhadap kafein dan ngemil saat menjelang siang.
5. Kebanyakan kopi dan kurang air putih
Berdasarkan penjelasan Kathleen, terlalu banyak kopi di pagi hari bisa memberi pengaruh buruk pada ukuran pinggang. Perlu diketahui, tubuh membutuhkan air untuk metabolisme dan bahan bakar untuk otak. Air putih juga membantu tubuh mengeluarkan racun.
Kathleen menambahkan, tubuh membutuhkan air di pagi hari untuk membagi semua nutrisi yang telah diolah setelah Anda tidur semalaman.
Itulah lima kebiasaan di pagi hari yang bisa bikin berat badan naik. Nah, kalau Anda ternyata melakukan kebiasaan di pagi hari yang bisa bikin berat badan naik, mulai sekarang hentikan kebiasaan buruk itu ya agar dietnya berhasil. (Himedik/Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Solusi Menkeu Baru Soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bikin Ekonomi Ngebut Biar Rakyat Sibuk Cari Makan Enak
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
Terkini
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?