Suara.com - Bayi baru lahir dianjurkan hanya mengonsumsi air susu ibu (ASI) selama 6 bulan. Lalu, kapan bayi diberikan minum air putih?
Dilansir Klikpositif.com dari laman Boldsky, ASI mengandung 80 persen air. Sehingga, kebutuhan cairan bayi akan terpenuhi jika diberikan ASI.
Hal yang sama berlaku bagi bayi yang menggunakan susu formula. Air putih baru boleh diberikan saat bayi berusia di atas 6 bulan, dengan sendok kecil.
Anda bisa memberi bayi Anda beberapa sesendok air setelah susu dan setiap kali Anda memberinya makan. Dan jika bayi Anda sudah mulai kenyang, pastikan Anda meningkatkan jumlah air yang diberikan pada bayi.
Lalu, berapa banyak air yang dapat diminum bayi per hari? Tidak perlu bingung, sedikit saja sudah cukup. Sebabnya, memberikan air terlalu banyak pada bayi bisa membuatnya mengalami intoksikasi air.
Hal ini dikarenakan adanya ketidak seimbangan natrium dan elektrolit lain dari tubuh, akibat jumlah air yang terlalu banyak.
Jika bayi Anda menderita konstipasi setelah memulai dengan makanan padat, itu berarti ia memerlukan asupan air. Anda perlu meningkatkan jumlah air yang Anda berikan kepadanya. Trik paling mudah dengan memberi bayi Anda air setiap kali ia merasa haus.
Setelah bayi Anda disapih dari ASI, Anda harus memberinya beberapa teguk air setiap jam. Setelah bayi Anda merayakan ulang tahun pertamanya, mereka dapat minum air seperti orang normal.
Biarkan anak memiliki air sebanyak yang dia mau minum. Jangan pernah memaksa bayi minum air. Ini karena air adalah sesuatu yang harus diminum anak atas kehendak mereka sendiri. [Klikpositif.com]
Baca Juga: Usia Artis yang Dijual Mucikari Vanessa Angel Rata-rata di Bawah 30 Tahun
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?