Suara.com - Tak seperti metode akupuntur, teknik akupresur mungkin masih asing di telinga Anda. Padahal, metode akupresur bisa mencegah berbagai macam penyakit dan mengusir stres.
Disampaikan Direktur Kesehatan Tradisional, Kementerian Kesehatan, dr. Ina Rosalina, sebenarnya akupresur sama halnya dengan akupuntur, yakni dilakukan dengan menekan titik-titik pada bagian tubuh. Namun pada akupresur ini penekanan dilakukan dengan jari tangan.
“Sebenarnya ini (akupresur) menekan titik pada tubuh kita dengan telunjuk, jempol, atau jari tangan lainnya,” kata dr. Ina dalam rilis yang diterima Suara.com.
Lebih lanjut, dr. Ina menjelaskan akupresur berarti menekan. Dalam hal ini bisa ditekan dengan tangan lewat titik-titik akupuntur. Tujuannya, untuk melancarkan aliran energi vital pada seluruh bagian tubuh agar dapat menjalankan fungsinya.
“Jadi di dalam tubuh kita banyak titik yang bisa ditekan. Salah tekan tidak bahaya, tapi tak akan berefek sesuai yang diinginkan,” imbuhnya.
Manfaat dari akupresur, kata dr. Ina, dapat meningkatkan kebugaran, melancarkan peredaran darah, mengurangi rasa nyeri, dan mengurangi stres atau menenangkan pikiran.
Dalam praktiknya, sebelum akupresur dianjurkan melakukan pelemasan otot pada tengkuk, bahu, lengan, tangan, pinggang, dan paha kaki. Hal itu dilakukan dengan menekan dan meremas sebanyak 5 kali.
Metode akupresur untuk meningkatkan daya tahan tubuh, misalnya, dapat menekan titik pada 4 jari di bawah tempurung lutut sebanyak 30 kali. Kemudian punggung tangan antara telunjuk dan ibu jari. Selain itu, untuk meningkatkan vitalitas dapat menekan titik pada atas mata kaki bagian dalam. Letak titiknya di 4 jari bagian atas mata kaki.
Bahkan, teknik akupresur, kata Ina, juga bisa mengurangi keinginan merokok. lho. "Ada empat titik tubuh yang bisa ditekan. Pertama ada di punggung tangan antara telunjuk dan ibu jari, kedua lokasi yang letaknya dua jari di atas pergelangan tangan segaris dengan ibu jari, ketiga lokasi yang terletak di telinga, keempat di atas punggung kaki," tutup Ina.
Baca Juga: Tips Jaga Kesehatan Saat Berkendara dari Dokter Ini Boleh Anda Coba
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan