Suara.com - Seorang wanita mengaku bersyukur setelah mengalami sebuah kecelakaan mobil. Wanita bernama Elaine Lee-Tubby itu mengungkapkan, berkat insiden itu, justru hidupnya terselamatkan.
Pascakecelakaan mobil pada tahun 2017, wanita 47 tahun itu pergi ke rumah sakit karena sakit kepala yang parah. Ia pun menjalani tes MRI, yang sekaligus mengungkap bahwa ternyata ada tumor di otaknya.
Dikuitp HiMedik.com dari Caters News Agency, Sabtu (12/4/2019), ibu asal Inggris itu kini tengah dimonitor karena adanya massa seukuran bola golf yang terletak di belakang matanya.
Berdasarkan laporan, tumor itu diklasifikasikan sebagai meningioma tingkat rendah dan bersifat jinak. Menurut Mount Sinai, meningioma paling sering ditemukan pada pasien berusia antara 40 dan 70 tahun.
Disebutkan, tumor ini tidak mungkin menyebar ke bagian tubuh lain. Namun, jika tidak diobati, meningioma dapat terus tumbuh dan menyebabkan mual, kehilangan fungsi neurologis, kejang, mati rasa, masalah pendengaran atau penglihatan, kelemahan otot, dan masalah kesehatan lainnya.
Ayah Elaine sendiri telah meninggal karena tumor otak beberapa tahun yang lalu. Namun, untuk saat ini dokter Elaine memilih untuk memantau pertumbuhan tumor terlebih dahulu daripada langsung melaksanakan operasi.
Elaine mengaku terkejut dengan diagnosis tersebut. Namun di sisi lain, merasakan betapa beruntungnya ia karena tumornya segera terdeteksi sebelum gejala-gejala lain muncul.
Sejak saat itu, Elaine menikah dengan pria yang sudah lama berpacaran dengannya dalam pesta pernikahan yang terasa menakjubkan. Ia juga membuat pertemuan untuk para penderita tumor otak lainnya. Keluarganya bahkan telah menggalang dana untuk penelitian tumor otak.
''Mungkin sulit untuk hidup dengan kondisi ini, tetapi saya melakukan hal-hal yang ditunda kebanyakan orang untuk dilakukan pada masa pensiun, dan saya menikmati hidup sepenuhnya,'' kata Elaine yang benar-benar benar-benar bersyukur karena pernah mengalami kecelakaan mobil.
Baca Juga: Perempuan Ini Sempat Girang Umumkan Kehamilan, Ternyata Ada Tumor di Perut
Berita Terkait
-
Awas, Sembarangan Pindahkan Korban Kecelakaan Bisa Bikin Komplikasi
-
Balita Ini Idap Kanker Otak Ganas, Awalnya Sering Senyum Miring
-
Ditinggal Ibu, Anak 12 Tahun Urusi Ayahnya yang Sakit Tumor Otak
-
Gantung Diri, Surat Wasiat Remaja ini Singgung Motor Yang Ditahan Polisi
-
Setelah Alami Kecelakaan, Wanita Ini Tak Bisa Orgasme Selama 10 Tahun
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa