Suara.com - Beberapa hari belakangan pengguna media sosial dihebohkan dengan video seorang pria makan kucing hidup-hidup. Pria bertopi itu terlihat mengoyak badan kucing penuh bulu dengan giginya.
Seolah tak merasa jijik, pria itu justru memperlihatkan aksinya memakan kucing hidup di tengah keramaian. Bahkan ia sempat meneriakkan ancaman pada orang sekitar.
"Siapa yang nasibnya pengin kayak gini? Siapa hayo," teriaknya.
Bagi Anda pecinta kucing mungkin merasa sedih ketika melihat video tersebut. Tak sedikit yang mungkin penasaran aksi pria makan kucing hidup itu membahayakan kesehatannya atau tidak.
Melansir dari psychologytoday.com, orang yang memakan daging hewan peliharaan seperti kucing sama halnya dengan kanibalisme. Makan hewan peliharaan hidup-hidup seperti video yang viral tentu tidak disarankan, terlebih kucing.
Para peneliti mengatakan bahwa daging kucing berpotensi berbahaya karena sering terinfeksi toksoplasmosis dan penyakit menular lainnya.
Melansir dari Mayo Clinic, kebanyakan orang sehat yang terinfeksi toksoplasmosis tidak memiliki tanda atau gejala ketika terinfeksi.
Namun, beberapa orang mungkin akan mengalami gejala seperti flu, terutama pada orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah.
Melansir dari Pet Health Network, penyakit tersebut disebabkan oleh pola makan hewan kucing itu sendiri, terlebih kucing liar dengan makanan yang tidak beraturan.
Baca Juga: Makan Kucing Hidup-hidup, Abah Grandong Diduga Belajar Ilmu Hitam
Karena itu hewan kucing ini bisa menularkan organisme yang mematikan pada manusia yang mengonsumsinya. Apalagi jika seseorang mengonsumsinya dengan mentah-mentah seperti video yang sedang viral belakangan.
Berita Terkait
-
Dulu Makan Mayat, Sekarang Dikejar Endorse: Sumanto Pernah Serem Sekarang Seru!
-
Penonton Tegang Nonton Film Kanibalisme 'Labinak', Sumanto Malah Happy
-
Kru Film Labinak Ajak Sumanto Nonton Film Kanibalisme Jadi Sorotan: Apa Gak Kumat Tuh?
-
Waspada 5 Penyakit Menular dari Hewan Kurban Saat Idul Adha, Ini Tandanya
-
ADINKES 2025: Menyatukan Langkah Nasional untuk Mewujudkan Indonesia Sehat dan Bebas Dengue
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas