Suara.com - Penelitian Sebut Vaksin Flu Bisa Cegah Penyakit Jantung dan Stroke.
Penyakit jantung, stroke dan hipertensi di Indonesia alami peningkatan setiap tahunnya. Ini terjadi karena gaya hidup sehari-hari, alhasil pemerintah selalu 'kebobolan' membiayai ongkos kesehatan masyarakat.
Sebuah penelitian yang menyebut vaksin flu bisa mencegah serangan jatung, stroke, dan hipertensi, nampaknya bisa jadi solusi, seperti mengutip Medical News Today, Selasa (3/9/2019).
Meski flu masuk kategori penyakit yang paling umum di Amerika, namun kondisi ini memakan budget yang cukup besar. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), menyebut influenza membuat sebanyak 960.000 orang dirawat inap, dan menyebabkan kematian hingga 79.000 jiwa setiap tahunnya.
Akhirnya ahli medis sepakat untuk memberikan vaksin flu kepada masyarakat Amerika dan berhasil. Vaksin ini ternyata membentuk antibodi yang melindungi dari infeksi virus, usai 2 minggu disuntikan.
Kini Kepala penelitia Daniel Modin, University of Copenhagen, Denmark berpikir mampukah vaksin itu melindungi dari penyakit jantung. Kemudian Modin dan rekannya mempresentasikan temuan mereka di Kongres Masyarakat Kardiolohi Wropa (ESC) 2019 bersamaan dengan konferenai Kongres Kardiologi Dunia yang berlangsung tahun ini di Paris, Prancis.
Hasilnya dari 608.452 orang berusia 18-100 tahun yang miliki hipertensi diteliti, diikuti perkembangannya selama musim flu sejak 2007 hingga 2016 dan membandingkan mereka yang tertular flu dengan yang tidak. Termasuk mengamati penyebab kematian.
Hasilnya, peneliti mengungkap ada penurunan 18 persen risiko kematian karena segala hal, risiko meninggal akibat jantung lebih rendah 16 persen, dan risiko meninggal karena serangan jantung lebih rendah 10 persen.
"Kami menemukan bahwa vaksinasi influenza dapat meningkatkan hasil pengobatan jantung pada pasien dengan tekanan darah tinggi," jelas Modin.
"Selama sembilan musim flu yang kami pelajari, cakupan vaksin berkisar antara 26 persen hingga 36 persen, yang berarti banyak pasien dengan hipertensi tidak divaksinasi. Jika miliki tekanan darah tinggi, ada baiknya mendiskusikan vaksinasi dengan dokter jika ingin dipakai untuk cegah penyakit jantung dan stroke," sambungnya.
Baca Juga: 5 Manfaat Berenang untuk Kesehatan, Bisa Cegah Penyakit Jantung
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja