Suara.com - Semakin ke sini, ternyata semakin banyak produk kecantikan yang menawarkan perubahan secara instan. Salah satunya adalah lotion pemutih kulit.
Padahal, lotion pemutih kulit yang banyak dijual secara sembarangan tidak mempunyai izin edar resmi dari BPOM. Jika digunakan secara rutin justru dapat menyebabkan berbagai masalah kulit, salah satunya striae atrofi.
Hal ini disampaikan oleh Listya Paramita, Sp. KK, yaitu seorang dokter spesialis kulit dan kelamin yang unggahannya viral di Twitter serta Instagram.
Dalam unggahannya melalui Instagram story, sang dokter menjelaskan efek samping yang dialami pasiennya akibat pemakaian lotion pemutih 'abal-abal'.
"Lagi.. Striae atrofi akibat pemakaian lotion pemutih," tulis Listya dalam akunnya @drmita.spkk.
Striae atrofi terlihat seperti stretch mark yang melebar di beberapa bagian kulit tubuh, termasuk ketiak, lipatan paha atau intertriginosa serta wajah.
Lidya menambahkan, ini adalah efek samping dari penggunaan pemutih kulit yang mengandung steroid dan sayangnya, ini tidak dapat dihilangkan.
"Permanen. Efek samping steroid yang macam cakaran kucing itu irreversibel," lanjutnya.
"Artinya, kalo sudah terlanjur muncul, walau sudah dihentikan pemakaiannya, ya akan tetap di situ. Bisa diperbaiki dengan tindakan medis, tapi tidak akan hilang 100%," sambungnya lagi.
Baca Juga: Kulit Perempuan Ini Hancur Gara-Gara Ketergantungan Krim Steroid
Listya menambahkan, untuk mengetahui kandungan steroid di dalam produk pemutih kulit hanya dapat melalui uji laboratorium.
Oleh karena itu, untuk menekan korban pengguna produk pemutih 'abal-abal' Listya memberi imbauan.
"Konsumen, cerdaslah dalam membeli. Jangan mudah tergiur dengan testimoni dan jangan mudah tergiur tawaran lotion-lotion hasil instan," imbaunya.
Berita Terkait
-
BPOM Respons Temuan Indomie di Taiwan Mengandung Etilen Oksida, Produk Masih Aman di Indonesia?
-
Indomie Soto Banjar Mengandung Zat Pemicu Kanker? Ini Kata Otoritas Taiwan dan BPOM
-
5 Skincare Pencerah Wajah dalam 7 Hari yang Terdaftar BPOM, Murah, dan Aman
-
Kepala BPOM: Impor Obat Gila-gilaan, Saatnya Indonesia Revolusi Industri Farmasi
-
BPOM Siapkan Uji Lab Terkait Dugaan Food Tray MBG Mengandung Lemak Babi
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!