Suara.com - Bagi beberapa orang yang suka bubble tea mungkin akan menyukai boba. Akhir-akhir ini, topping yang berbentuk seperti mutiara ini sedang digemari banyak orang.
Ahli gizi dan Manager of the Dietetics & Food Services di National Heart Institute (IJN), Mastari Mohamad, mengatakan boba sama sekali tidak mengandung nutrisi sama sekali.
Melansir Astro Awani via World of Buzz, boba tidak memberi nutrisi bagi tubuh dan hanya mengandung karbohidrat serta kalori saja.
Dia menambahkan, jika seseorang mengonsumsi mutiara ini secara berlebihan dapat menganggu sistem percernaan tubuh.
"Boba terbuat dari tepung tapioka dan jika bereaksi terhadap makanan lain, 'mutiara' ini bisa sulit dicerna. Jika seseorang tidak memiliki pola makan yang seimbang dan sehat, seperti tidak cukup minum air atau makan sayuran yang cukup maka mereka akan mengalami gangguan pencernaan, menyebabkan boba sulit dicerna," kata Mastari.
Dia juga mengungkapkan jumlah gula yang seharusnya kita konsumsi dalam sehari maksimal lima hingga 10 sendok teh menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Tetapi satu cangkir teh bubble tea dapat membuat peminum mendapat gula yang melebihi batas.
Mastari melanjutkan, minuman bubble tea mengandung setidaknya 8 hingga 20 sendok teh gula dalam satu gelas.
Menurutnya, tidak seharusnya seseorang mengonsumsi gula lebih dari 10% dari konsumsi kalori mereka.
Baca Juga: Minum Bubble Tea 3 Kali Sehari, Pria 20 Tahun Alami Penyumbatan Usus
“Misalnya, seorang pria Asia berukuran rata-rata membutuhkan sekitar 2.000 kalori per hari. Oleh karena itu, asupan gulanya seharusnya hanya sekitar 200 kalori (10%) yaitu sekitar 10 sendok teh," jelas Mastari.
Mengonsumsi gula secara berlebih dapat berbahaya dan meyebabkan segala macam masalah kesehatan, seperti obesitas, diabetes dan masalah jantung.
Namun, Mastari menambahkan bahwa ada cara untuk membuat bubble tea lebih sehat.
“Cukup kurangi jumlah gula dan gunakan susu rendah lemak atau tambahkan beberapa buah untuk serat. Ganti boba dengan biji kemangi atau biji chia sehingga memiliki tekstur yang sangat dibutuhkan dalam minuman. Ini memberikan antioksidan dan Omega 3 yang bermanfaat bagi kesehatan,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Ikan Salem vs Kembung: Mana yang Lebih Sehat buat Dompet dan Tubuhmu?
-
Kesehatan Generasi Muda Terancam Dampak Buruk Boba dan Kopi Kekinian
-
Bahaya Tren Minuman Manis, Dokter Wanti-wanti Risiko Diabetes dan Penyakit Kronis!
-
Daftar 7 HP Android Punya Desain Kamera 'Boba' Mirip iPhone
-
4 Rekomendasi HP Murah Desain Mewah Mirip iPhone, Terbaru September 2025
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat