Suara.com - Punya Sakit Maag Tidak Bisa Diet, Mitos atau Fakta?
Ingin mencoba program diet namun takut bermasalah dengan penyakit maag yang Anda miliki? Pasalnya terlambat makan sedikit saja, gejala asam lambung langsung kambuh dan bikin perut terasa perih.
Padahal, Anda mungkin ingin diet untuk menurunkan berat badan yang berlebih. Sebenarnya, apakah orang dengan sakit maag benar-benar tidak boleh diet? Kalau boleh, bagaimana cara amannya? Yuk, cari tahu lewat ulasan berikut ini.
Sebelum memutuskan untuk diet, Anda harus tahu dulu apa arti diet sebenarnya. Banyak orang yang menganggap bahwa diet adalah usaha membatasi makanan yang masuk sesedikit mungkin supaya berat badan cepat turun. Padahal, anggapan ini kurang tepat, lho.
Diet adalah cara yang dilakukan untuk mengatur jumlah dan memilih makanan untuk mencapai tujuan tertentu. Misalnya menurunkan berat badan, mengendalikan kadar kolesterol tubuh, hingga mempercepat penyembuhan penyakit tertentu.
Memang tidak sepenuhnya salah jika Anda ingin membatasi asupan makanan dengan diet. Akan tetapi, ini bukan berarti Anda lantas memaksakan diri untuk makan dalam porsi yang sangat sedikit dari biasanya.
Orang yang menderita sakit maag tentu tidak akan kuat diet kalau harus membatasi porsi makannya, sebab sekali saja terlambat makan, perut akan terasa mulas karena asam lambung naik.
Sebetulnya, orang yang punya sakit maag boleh diet seperti orang normal lainnya, kok. Apalagi bagi Anda yang mengalami kelebihan berat badan, diet bisa jadi cara yang tepat untuk mendapatkan berat badan ideal, meskipun punya sakit maag.
Yang terpenting, perhatikan lagi cara diet yang Anda jalani. Ingat, walaupun sedang diet, Anda harus tetap makan teratur supaya gejala asam lambung tidak kambuh. Bahkan jika dilakukan dengan cara yang benar, diet juga bisa membantu meringankan gejala maag, lho.
Baca Juga: Hari Vegetarian Sedunia, Ketahui Manfaat Sehat Diet Vegetarian!
Panduan diet aman untuk orang dengan sakit maag
Walaupun orang dengan sakit maag boleh menjalani diet, tapi ada beberapa hal yang tetap perlu Anda perhatikan. Kuncinya adalah seimbangkan antara asupan makanan dan energi yang dikeluarkan setiap hari.
Nah, berikut ini panduan diet yang aman untuk orang dengan sakit maag dilansir Hello Sehat.
1. Pilih makanan yang tepat
Bagi Anda yang punya sakit maag tapi ingin diet, Anda harus pintar memilih jenis makanan yang aman untuk asam lambung sekaligus tidak membuat berat badan naik. Kunci utamanya adalah memilih makanan yang mengandung rendah kalori dan lemak, tapi tinggi protein. Contohnya yaitu ikan, daging ayam tanpa kulit, daging sapi tanpa gajih, dan telur ayam bagian putihnya saja.
Perhatikan juga asupan karbohidrat harian Anda. Karbohidrat yang terlalu banyak tak hanya membuat berat badan Anda cepat naik, tapi juga memperparah gejala asam lambung. Apalagi jika karbohidrat ini berasal dari makanan olahan seperti kue, donat, atau roti.
Sebagai solusinya, ganti dengan asupan karbohidrat dari buah-buahan segar, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Atau pilih sumber karbohidrat kompleks dengan kandungan serat yang tinggi, seperti nasi merah dan roti gandum.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?