Suara.com - Infeksi saluran kemih (ISK) bisa terasa cukup menyakitkan hingga kehilangan gairah seksual. Namun begitu penyakit ini membaik, Anda mungkin khawatir aman atau tidak berhubungan seksual dengan pasangan.
Biasanya, dokter akan merekomendasikan untuk tidak berhubungan seks sampai infeksi sembuh sepenuhnya. Karena, hubungan seks dapat mengiritasi saluran kemih dan mendorong bakteri ke dalam uretra yang memperburuk infeksi.
Perlu diketahui ISK adalah infeksi bakteri. Melansir dari Medical News Today, kondisi ini terjadi ketika bakteri di anus masuk ke uretra hingga ke kandung kemih.
Sebenarya ISK tidak menular secara seksual. Artinya, Anda yang menderita ISK tidak akan menularkan penyakit tersebut pada pasangan.
Namun, ada beberapa risiko berhubungan seks ketika seseorang menderita ISK. Ketika seseorang memiliki ISK, berhubungan seks dapat menyebabkan rasa sakit dan mengiritasi uretra yang sensitif.
Pada wanita, tekanan pada dinding bagian dalam vagina juga dapat menekan kandung kemih lalu mengintensifkan rasa sakit ISK.
Seks juga bisa menyebabkan bakteri dari tempat lain di sekitar area genital masuk ke dalam uretra. Bagi wanita, sering berhubungan seks adalah faktor risiko yang signifikan untuk mengembangkan ISK.
Karena berhubungan seks saat infeksi masih ada meningkatkan risiko memasukkan lebih banyak bakteri ke dalam saluran kemih. Kondisi ini bisa membuat infeksi menjadi lebih buruk dan memperlambat penyembuhan.
Ada pula anggapan bahwa memakai kondom atau menghindari seks penetrasi yang mendukung seks oral atau manual, aman ketika seseorang menderita ISK. Tetapi, anggapan tersebut hanya mitos belaka.
Baca Juga: Penelitian Terbaru : Flu dan Pilek Tidak Bisa Menyerang Bersamaan
Sebab, seks meningkatkan risiko ISK dengan memasukkan bakteri ke dalam uretra.
Setiap kontak genital dapat memasukkan bakteri ke dalam uretra, baik dengan atau tanpa kondom dan penetrasi. Jadi, orang harus menghindari semua bentuk hubungan seks sampai gejalanya hilang untuk meminimalkan risiko.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya