Suara.com - Seorang ibu 22 tahun, Sarah Armstrong mengalami memar misterius dan meninggal dunia seminggu setelah berobat ke dokter.
Seminggu sebelum meninggal dunia, Sarah sempat berobat ke dokter dan mengeluhkan gejalanya. Perawat lantas mencatat bahwa Sarah memiliki memar di tubuh dan mengalami gejala flu.
Saat itu Sarah didiagnosis menderita stroke dan meninggal dunia setelah seminggu dan membuat orang-orang di sekitarnya terkejut.
"Tidak ada yang mempercayai kondisinya, semua orang sangat terkejut," kata Danielle Johnson, teman masa kecil Sarah dikutip dari Mirror.
Danielle Johnson lantas bercerita kalau Sarah sempat mengeluhkan memar-memar misterius di tubuh sebelum meninggal dunia. Karena, Sarah tidak tahu penyebab memar di tubuhnya.
Saat itu Danielle pun menyarankan Sarah memeriksakan kondisi tubuhnya ke dokter. Sarah pun menjalani tes darah dan disarankan dokter pergi ke A&E secepatnya.
Sarah sangat terkejut ketika ia didiagnosis menderita leukemia myeloid akut. Danielle juga tak menyangka Sarah menderita salah satu jenis kanker darah.
Karena, Sarah dikenal sebagai sosok yang selalu tertawa dan tak pernah terlihat sakit semasa hidupnya. Sehingga Danielle yang menyadari betapa seriusnya kondisi kesehatan Sarah sebelum meninggal.
Akibat kejadian ini, Danielle ingin semua orang meningkatkan kesadaran mengenai tanda-tanda kanker. Karena, gejala yang ditemukan lebih cepat mungkin memiliki peluang sembuh lebih besar.
Baca Juga: Antisipasi Virus Corona, WNI dari China di Natuna Diperiksa 2 Kali Sehari
Dalam kasus ini, Sarah didiagnosis menderita kanker leukemia myeloid pada 24 Januari 2020. Ia pun mulai menjalani perawatan kemoterapi pada 5 hari kemudian, tepatnya 29 Januari 2020.
Baru 3 hari menjalani kemoterapi, Sarah justru lebih dulu meninggal dunia pada 1 Febuari 2020. Hal ini tentunya mengejutkan bagi sahabat kecil Sarah, Danielle.
Tetapi, Danielle tetap menilai SSarah orang yang sangat positif dan kuat menjalani perawatan kemoterapi sebelum meninggal dunia.
"Aku hanya tidak percaya, kami sempat duduk dan tertawa bersama saat malam sebelum Sarah meninggal dunia. Bahkan dia juga melakukan segalanya untuk semua orang," jelas Danielle.
"Semasa hidup, Sarah selalu tertawa dan membuat semua orang tertawa. Sarah adalah ibu yang luar biasa dan selalu mengutamakan semua orang," lanjutnya.
Leukemia myeloid akut adalah jenis kanker darah akibat pertumbuhan sel-sel abnormal yang cepat dan menumpuk di sumsum tulang darah serta mengganggu sel-sel darah normal.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global