Suara.com - Kenali Pneumonia Berjalan, Penyakit yang Menyerang Musisi Elton John
Musisi legendaris asal Inggris, Elton John, terpaksa menghentikan pertunjukan konsernya di Selandia Baru pada Minggu (16/2) kemarin. Diketahui, Elton John mengalami penyakit yang disebut sebagai pneumonia berjalan (walking pneumonia).
Dilansir VOA Indonesia, Dalam sebuah video yang diunggah ke media sosial, tampak penonton tetap bersorak dan bertepuk tangan sementara dia terlihat menangis sambil bersandar di piano, menggeleng-gelangkan kepala sebelum akhirnya meninggalkan panggung.
Terlepas dari namanya, pneumonia ringan atau pneumonia berjalan (walking pneumonia) merupakan jenis ringan dari penyakit yang biasanya disebabkan infeksi paru akibat bakteri atau virus yang mirip dengan pilek yang parah. Kondisi ini tentu saja akan menghambat konser yang dilakukan Elton John.
Situs WebMD melaporkan bahwa pneumonia berjalan biasanya tidak membutuhkan perawatan di rumah sakit. Saking ringannya gejala penyakit ini, bisa jadi pasien yang terinfeksi tidak menyadarinya.
"Pneumonia berjalan mungkin bisa terasa seperti pilek, tapi sedikit lebih parah. Anda tetap bisa beraktivitas normal tanpa perlu dirawat di rumah sakit," tulis WebMD.
Siapa saja bisa terserang penyakit ini. Namun, penyakit ini lazim ditemukan pada anak-anak dan dewasa di bawah 40 tahun yang tinggal atau bekerja di daerah padat dengan ventilasi yang kurang baik.
Pneumonia berjalan juga disebabkan oleh Mycoplasma pneumoniae, bakteri yang menyebabkan pneumonia normal. Gejalanya meliputi nyeri dada saat menarik napas, batuk-batuk, tenggorokan sakit, hingga demam.
Belum diketahui apakah Elton John mendapat perawatan lebih lanjut atau tidak. Menurut berbagai laporan media, John sempat diperiksa oleh petugas medis pada pertengahan konser dan kemudian menyanyikan beberapa lagu, termasuk "Candle in the Wind" dan "All the Girls Love Alice."
Baca Juga: Dugaan Penyebab Ade Irawan Meninggal, Cegah Terserang Infeksi Pneumonia
Namun dia terpaksa menyerah karena kehilangan suara ketika menyanyikan "Daniel", lagu hit yang dirilis 1972.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis