Suara.com - Menyusul angka infeksi positif corona atau Covid-19 yang semakin bertambah, Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso memastikan pasokan alat pelindung diri (APD) tercukupi untuk merawat pasien suspect maupun positif.
"Sudah ada perhitungannya, (APD) cukup," ujar Direktur Medik dan Keperawatan RSPI Sulianto Saeoso, Dr. Dyani Kusumo Wardani, SpA, di Sunter, Jakarta Utara, Selasa (10/3/2020).
Begitupun sejumlah langkah antisipasi, berjaga jika pertambahan signifikan pasien dalam pemantauan (PDP) termasuk yang pasien positif Covid-19 di RSPI Sulianti Saroso berencana melakukan perluasan untuk ruang isolasi.
"Kalau memang diperlukan, kami memang sudah minta peluasan (ruang isolasi)," tuturnya.
Dr. Dyani mengatakan jika selain RSPI, di Jakarta ada 7 rumah sakit rujukan lainnya seperti RSPAD Gatot Subroto, Rumah Sakit Persahabatan, RSUP Fatmawati, RSU Bhayangkara, RSAL Mintohardjo, RSUD Cengkareng, dan RSUD Pasar Minggu.
Tujuh rumah sakit ini juga sudah diminta bersiap untuk menerima pasien Covid-19. Ini dilakukan untuk upaya penanganan tercepat, sehingga tidak perlu jauh-jauh mencari rumah sakit bisa langsung yang terdekat.
"Kalau memang saat ini tim dari pemerintah dan Kementerian Kesehatan selain kemarin disebutkan 8 rumah sakit di Jakarta, kemudian rumah sakit lain diinstruksikan bersiap untuk menerima pasien Covid-19 ini," terangnya.
Dr. Dyani membantah jika RSPI meminta bantuan rumah sakit lain. Tapi ia mengaku sudah berkoordinasi dengan rumah sakit lainnya di bawah pengawasan Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan DKI Jakarta, berjaga sewaktu-waktu tempat perawatan untuk pasien Covid-19 tidak mencukupi.
"Sekali lagi, saat ini tempat tidur terbatas, di ruang isolasi kami, tapi ada rumah sakit-sakit lain yang ditunjuk untuk menerima pasien ini. Sehingga kami berkoordinasi dengan rumah sakit lain, supaya dialihkan ke dinas kesehatan untuk meneruskan rujukan dari RS yang dibutuhkan supaya mendapatkan tempat," tutupnya.
Baca Juga: Brunei Laporkan 6 Orang Positif Virus Corona
Sementara itu, sebelumnya Direktur Utama RSPI Suliant Saroso, dr. Mohammad Syahril, menyebut ada 150 ruang isolasi untuk pasien terkait Covid-19, baik yang positif maupun PDP yang menunggu konfirmasi hasil.
"Bahkan di rumah sakit ini, tapi kita nggak berharap ya, tidak berharap banyak. Kita bisa sampai 150 tempat tidur kalau terjadi yang eskalasi," kata Syahril di RSPI Sulianti Saroso beberapa waktu lalu.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
 - 
            
              Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
 - 
            
              Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
 - 
            
              Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
 - 
            
              Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
 - 
            
              Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
 - 
            
              Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
 - 
            
              Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
 - 
            
              Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
 - 
            
              Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat