Suara.com - Jalan-jalan Kota Guayaquil di bagian barat Ekuador sepi. Hanya ada beberapa orang di luar rumah, sementara beberapa mayat dibiarkan di jalan.
Mengalihbahasakan dari CNN, pandemi Covid-19 telah membebani kota tersibuk di Ekuador, Kota Guayaquil. Kota itu kini kewalahan di mana rumah sakit kehabisan tempat tidur dan kamar mayat telah penuh.
Dengan tidak adanya tempat, beberapa warga akhirnya membiarkan mayat-mayat di luar rumah sakit. Kota tersebut terus saja mengalami penambahan pasien dan warga tidak ada pilihan untuk tetap berada di rumah.
"Kami telah menunggu selama lima hari (untuk mendapatkan penangan)," kata seorang warga, Fernando Espana.
"Kami lelah menelepon 911 dan satu-satunya hal yang mereka katakan adalah menunggu, mereka bekerja untuk menyelesaikan ini," tambahnya sambil memperlihatkan dua bungkusan plastik di luar jendela.
Bungkusan itu adalah peti mayat yang diduga meninggal karena Covid-19. Peti mayat itu terbungus plastik dan ditutupi kardus di luar blok apartemen keluarga.
"Ini bau dari tubuh yang tidak bisa lagi ditangani," kata tetangga Espana, Glenda Larrea Vera dalam video yang sama.
"Dan kami juga punya tetangga yang sudah lanjut usia. Aku punya ibuku yang berusia 80 tahun yang juga mengalami masalah pernapasan," tambahnya.
Sebuah video CCTV yang diperoleh CNN menunjukkan pengendara sepeda motor meninggalkan mayat di jalan. Beberapa jam kemudian, sekelompok orang yang mengenakan jas hazmat khusus terlihat menjemput jenazah tersebut.
Baca Juga: Pertama Kali, Yurianto Jubir Covid-19 Tampil Pakai Masker Saat Jumpa Pers
Dalam video lain yang diperoleh CNN, sekelompok orang mengeluarkan mayat dari mobil. Dengan penutup wajah, mereka membungkus tubuh dengan terpal hitam. Kemudian ketika kendaraan polisi mendekat, kedua pihak saling berbicara dan kelompok itu memasukkan tubuh mayat kembali ke mobil.
Polisi mengatakan kepada CNN bahwa mereka tidak dapat memberikan rincian tentang video tersebut.
Angka-angka nasional menunjukkan bahwa pemerintah Ekuador telah mengumpulkan lebih dari 300 mayat dari rumah-rumah pribadi di kota Guayaquil.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek