Suara.com - Sebagai pandemi baru, pengobatan dan vaksin pada Covid-19 masih terus dikembangkan. Di tengah pengembangan vaksin, obat klorokuin diajadikan salah satu alternatif untuk mempercepat penyembuhan.
Klorokuin sendiri merupakan obat yang biasa digunakan pada pengobatan malaria. Beberapa negara mulai dari Amerika Serikat hingga Indonesia mulai memanfaatkan obat tersebut meskipun pengujian yang lebih besar belum selesai dilakukan.
Percobaan menggunakan klorokuin adalah hasil dari percobaan kecil yang dilakukan di sebuah rumah sakit di Marseille. Meskipun dianggap menjanjikan, namun belum memberikan standar bukti yang diperlukan bahwa obat itu bekerja untuk Covid-19. Malansir dari The Guardian, uji coba yang lebih besar masih berlangsung.
Percobaan obat malaria juga pernah diujikan pada pandemi sebelumnya, yakni Flu Spanyol 1918. Pada masa itu, berbagai organisasi kesehatan menyarankan penggunaan Kina (obat malaria) meskipun belum ada pengujian besar.
Kina sendiri disebut menyebabkan efek samping seperti vertigo, tinitus, dan muntah. Mark Honigsbaum dalam bukunya tentang flu 1918 berjudul Living with Enza melaporkan bahwa warga London menolak untuk ditipu dengan saran berkumur air asin. Warga mengepung para ahli kimia dan dokter untuk meminta Kina.
Sayangnya berkurangnya pasien flu spanyol dengan bantuan Kina membuat Kepala Medis dari Pemerintah Daerah Inggris terlena. Dia, Sir Arthur Newsholme, akhirnya memutuskan untuk mengesampingkan rencana memerangi gelombang pandemi kedua. Alasannya adalah mengutamakan perang.
Saat itu, dalam beberapa minggu kembali datang dengan jumlah kasus yang tidak sedikit.
Mengalihbahasakan dari The Guardian, penggunaan kina pada flu spanyol hampir mirip dengan penggunaan klorokuin pada Covid-19. Seperti kina, klorokuin juga terbukti meringankan dan mempercepat penyembuhan pasien Covid-19 meski pengujian besar belum membuktikan hasilnya.
Berbeda dengan Sir Arthur Newsholme pada tahun 1918, pemimpin penelitian terhadap klorokuin, Didier Roult tidak cepat mengambil keputusan.
Baca Juga: Anaknya Diberi Tugas Susah, Curhatan Emak-emak Ini Malah Bikin Ngakak
"Akan tidak etis untuk menyimpulkan dalam satu kasus saja," kata dia pada The Guardian. Roult sendiri merupakan salah satu ilmuan paling terkenal dalam bidang pinyakit menular di dunia.
Di Le Monde akhir pekan lalu, ia secara efektif mengingatkan sesama dokternya bahwa tugas pertama mereka adalah untuk pasien mereka, bukan dengan metode ilmiah.
"Politisi akan dicatat oleh sejarah, tapi dokter akan dinilai oleh pasien," tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Terungkap! Ini Rahasia Otak Tetap Prima, Meski di Usia Lanjut
-
Biar Anak Tumbuh Sehat dan Kuat, Imunisasi Dasar Jangan Terlewat
-
Toko Roti Online Bohong Soal 'Gluten Free'? Ahli Gizi: Bisa Ancam Nyawa!
-
9.351 Orang Dilatih untuk Selamatkan Nyawa Pasien Jantung, Pecahkan Rekor MURI
-
Edukasi PHBS: Langkah Kecil di Sekolah, Dampak Besar untuk Kesehatan Anak
-
BPA pada Galon Guna Ulang Bahaya bagi Balita, Ini yang Patut Diwaspadai Orangtua
-
Langsung Pasang KB Setelah Menikah, Bisa Bikin Susah Hamil? Ini Kata Dokter
-
Dana Desa Selamatkan Generasi? Kisah Sukses Keluarga SIGAP Atasi Stunting di Daerah
-
Mulai Usia Berapa Anak Boleh Pakai Behel? Ria Ricis Bantah Kabar Moana Pasang Kawat Gigi
-
Varises Mengganggu Penampilan dan Kesehatan? Jangan Panik! Ini Panduan Lengkap Mengatasinya