Suara.com - Alamak, Ilmuwan Sebut Angka Asli Kasus Virus Corona Sudah Puluhan Juta!
Ilmuwan Jerman mengemukakan hasil riset yang mengejutkan terkait virus Corona Covid-19. Menerut mereka, baru 6 persen kasus virus Corona Covid-19 yang terdeteksi di seluruh dunia.
Itu artinya, angka kasus positif yang asli jauh lebih besar, mencapai puluhan juta. Berbeda jauh dengan angka yang tercatat dan dilaporkan oleh negara-negara di dunia saat ini.
Dilansir DW, Christian Bommer dan Sebastian Vollmer dari Universitas Gottingen di Jerman mengatakan temuan ini berdasarkan riset yang mereka lakukan. Kedua ilmuwan memperkirakan tingkat kematian virus Corona Covid-19 dan jangka waktu antara laporan pertama hingga saat kematian.
"Data menunjukkan, negara-negara di dunia hanya menemukan sekitar 6 persen dari seluruh kasus infeksi virus corona," papar kedua peneliti Jerman itu.
Vollmer, seorang guru besar ekonomi pembangunan, mengatakan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemerintah dan pembuat kebijakan perlu ekstra waspada.
"Perbedaan ekstrem dalam jumlah dan kualitas tes yang dilakukan di berbagai negara, menunjukkan bahwa catatan kasus resmi kebanyakan tidak informatif dan tidak menyajikan informasi yang membantu," ungkapnya menjelaskan.
Bommer dan Vollmer memperkirakan, pada 31 Maret 2020 Jerman harusnya sudah mencatat 460.000 kasus infeksi SARS-CoV-2. Berbasis metode yang sama, kedua peneliti mengkalkulasi AS sudah memiliki 10 juta kasus, Spanyol lebih dari 5 juta kasus, Italia sekitar 3 juta dan Inggris dengan 2 juta kasus infeksi virus corona.
Johns Hopkins University pada 31 Maret melaporkan, sekitar 900.000 orang di seluruh dunia didiagnosa dan dikonfirmasi resmi terinfeksi.
Baca Juga: Bikin Cepat Menular, 50 Persen Orang Tak Sadar Idap Virus Corona
"Sementara data Johns Hopkins melaporkan kurang dari satu juta kasus global yang dikonfirmasi resmi, kami memprediksi kasus infeksi sudah menembus hampir 10 juta," tulis penelitian itu.
"Tes virus corona yang tidak akurat dan terlambat, diduga merupakan penyebab mengapa sejumlah negara Eropa, seperti Italia dan Spanyol mengalami tingginya angka kematian pasien, dibanding dengan laporan resmi kasus fatalitas dari Jerman," papar kedua peneliti.
Mereka meminta seluruh negara di dunia bersiap, dengan menambah kemampuan deteksi. Tidak lupa, penerapan isolasi dan melacak kontak pasien positif wajib dilakukan untuk menghindari penularan.
"Jika negara-negara gagal meningkatkan kemampuan deteksi infeksi baru, mengisolasi pasien dan melacak kontak langsung, virus akan tetap tidak terdeteksi hingga periode yang lebih panjang. Pecahnya wabah baru hanyalah masalah waktu," tutup mereka.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
Terkini
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
-
Sinshe Modern: Rahasia Sehat Alami dengan Sentuhan Teknologi, Dari Stroke Hingga Program Hamil!