Suara.com - Para ahli dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mendorong semua orang untuk sering mencuci tangan dalam condisi pandemi virus corona.
“Baik itu pandemi corona yang meningkat dengan cepat atau apa pun, mencuci tangan adalah salah satu cara paling efektif untuk mencegah penularan infeksi” kata Dr. Adam Friedman, profesor dermatologi di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan George Washington pada Healthline.
Sayangnya terlalu sering cuci tangan menurut Friedman juga akan membuat tangan kering. Oleh karena itu berikut beberapa tips agar tangan tidak mudah kering saat harus sering cuci tagan.
1. Cuci dengan air hangat
Daniela Kroshinsky, direktur dermatologi anak dan dermatologi rawat inap di Rumah Sakit Umum Massachusetts, mengatakan untuk mencuci tangan setidaknya 20 detik dengan sabun dan air.
Dia juga menungkapkan pada Healthline, bahwa air hangat adalah yang terbaik daripada panas.
"Air yang sangat panas pada akhirnya akan mengeringkan kulit," kata Kroshinsky.
Lucy Xu, spesialis kulit dan pendiri London Premier Laser and Clinics Skin, setuju dengan pendapat Kroshinsky. Ia mencatat bahwa air panas akan mengelupas kulit tangan dari kandungan minyak alami.
"Jadi kalau bisa, gunakan air hangat dengan banyak sabun," tambahnya.
Baca Juga: Cerita Bidan di Jogja, Digosipkan PDP dan Meninggal Dunia Karena COVID-19
2. Gunakan yang Melembabkan
Karena banyak sabun dapat mengupaskan kulit, menyebabkannya kering, dan pecah-pecah, Xu mengatakan untuk mencuci tangan dengan sabun yang melembabkan.
“Misalnya, sabun dengan konsistensi krim. Anda juga harus memperhatikan sabun dengan bahan-bahan seperti gliserin dan lanolin. Juga, cobalah untuk menghindari sabun batangan,” kata Xu kepada Healthline.
Renée Rouleau, ahli perawatan kulit dan ahli kecantikan juga menyarankan untuk tidak menggunakan sabun batangan.
"Pengikat yang menyatukan sabun batang secara alami memiliki pH tinggi yang akan menyebabkan kekeringan kulit. Pilih sabun cair karena tidak terlalu membuat kulit kering” kata Rouleau kepada Healthline.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern