Suara.com - Hingga Sabtu, 2 Mei 2020, update kasus virus Corona Covid-19 global menunjukkan kasus positif virus corona atau Covid-19 masih terus bertambah. Padahal banyak orang sudah lelah dan ingin segera kembali hidup normal seperti sediakala.
Berdasarkan laporan real time Worldometers, Sabtu (2/4/2020) hingga pukul 04.14 GMT jumlah kasus positif di dunia mencapai 3.401.190 orang. Sebanyak 1.081.639 orang berhasil sembuh dan 239.604 orang meninggal dunia.
Dari angka itu maka, dipastikan 32 persen mereka yang terinfeksi berhasil dinyatakan sembuh seperti sediakala, dan tentu saja ini membahagiakan, meskipun masih ada 2.079.947 orang masih dirawat di rumah sakit atau menjalani masa karantina mandiri.
Seiring jumlah pengetesan virus corona atau Covid-19 yang semakin ditingkatkan, kini sudah lebih dari 6 juta tes Amerika dan mendapati 1.131.030 orang dinyatakan positif Covid-19.
Baru ada 161.563 orang yang dinyatakan sembuh, dan sayangnya jumlah korban meninggal mencapai 65.753 orang. Itu artinya Amerika masih menempati urutan pertama sebagai negara yang terdampak Covid-19 paling tinggi.
Dibanding Amerika, di Spanyol temuan kasus memang tidak terlampau tinggi yakni sebanyak 242.988 orang terinfeksi. Tapi, dari data yang terinfeksi itu lebih dari setengah kasus sudah berhasil sembuh, atau tepatnya 142.450 orang sudah sembuh. Walaupun masih ada korban meninggal sebanyak 24.824 orang.
Negara yang disorot berikutnya adalah Jerman, dimana total kesembuhan 77 persen. Dari total kasus infeksi 164.077, sebanyak 126.900 orang sudah dinyatakan sembuh.
Sedangkan korban meninggal tercatat 6.736 jiwa. Kini Jerman hanya tinggal merawat 30.441 orang yang masih positif, mereka ada di rumah sakit maupun melakukan karantina mandiri di rumah.
Berikutnya tentu saja China, tempat dimana virus pertama kali ditemukan. Tak main-main negara ini sudah menyembuhkan 94 persen mereka yang terinfeksi Covid-19. Dari 82.875 orang yang positif, 77.685 orang sudah dinyatakan sembuh.
Baca Juga: Guru Zuhdi Dikenal Sebagai Sosok Ulama Pengobat Rindu Guru Sekumpul
Hebatnya, di China kini hanya merawat 557 orang di rumah sakit. Meskipun ada catatan sebanyak 4.633 orang jadi korban dari virus yang mematikan ini.
Sementara itu di Indonesia, meski kasus total masih melonjak drastis dimana bisa ditemukan sebanyak 433 kasus per hari dengan total kasus 10.551 per Jumat (1/5/2020). Tapi yang meninggal cenderung selalu lebih sedikit dibanding yang sembuh.
Penambahan per hari ada 8 orang yang meninggal, sedangkan kasus sembuh bertambah 69 orang. Total kesembuhan di Indonesia ada 10.551 orang dan yang meninggal 800 orang.
Itu artinya jika melihat tren terjadi penurunan persentase kematian di Indonesia dari sebelumnya selalu di atas 8 persen. Kini persentase kematian turun menjadi 7,5 persen.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis