Suara.com - Kurva pandemi virus corona di seluruh dunia belum juga melandai. Tercatat, total kasus yang terjadi kini nyaris menyentuh angka 5,5 juta.
Data real time yang dihimpun oleh worldometers.info pukul 08.45 WIB pada Senin (25/5/2020) menunjukkan angka 5.497.650 total kasus di seluruh dunia.
Dari angka tersebut, didapatkan 2.648.645 kasus yang telah selesai. Kabar baiknya, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh naik hingga 87 persen atau berjumlah 2.301.970 jiwa.
Sedangkan pasien yang meninggal dunia tercatat pada angka 346.675 atau 13 persen di seluruh dunia.
Brasil kini melesat melewati Rusia sebagai negara kedua dengan kasus Covid-19 terbanyak di dunia. Brasil juga menyalip Rusia dan menempatkan posisinya setelah Amerika Serikat.
Pada Minggu (24/5), negara tersebut mencatat 16.220 kasus baru. Sehingga total kasusnya kini berada pada angka 363.618 dengan total kematian 22.716 dan yang mengalami kesembuhan sebanyak 149.911 jiwa.
Jumlah aktual kasus dan kematian diyakini lebih tinggi dari angka resmi yang diungkapkan oleh pemerintah, karena kapasitas pengujian negara terbesar di Amerika Latin itu masih tertinggal.
Di benua Asia, Thailand melaporkan tidak ada kasus baru virus corona dan kematian di negara itu, yang keempat sepanjang Mei, Minggu (24/5/2020).
Negeri Gajah Putih tersebut mempertahankan total kasus virus corona terkonfirmasinya pada 3.040 kasus dan 56 kematian sejak wabah mulai muncul pada Januari.
Baca Juga: Buat yang Cuek Sama COVID-19, Nih Kisah Medis Corona 3 Bulan Tak Pulang
Minggu (24/5/2020) kemarin adalah hari keempat di bulan ini saat negara tersebut tidak memiliki kasus harian baru, kata Panprapa Yongtrakul, juru bicara satuan tugas virus corona pemerintah. Ia menambahkan bahwa 2.921 pasien telah pulih dan kembali ke rumah sejak wabah dimulai.
Di Indonesia, pada Minggu (24/5), pasien positif terinfeksi Covid-19 mencapai 22.271, demikian disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto.
Dari jumlah itu, Yuri menyebut ada tambahan 21 orang meninggal sehingga total menjadi 1.372 orang meninggal dunia. Kemudian, ada tambahan 153 orang yang sembuh sehingga total menjadi 5.402 orang lainnya dinyatakan sembuh.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!